Infografis
Suara.com - Seekor spesies millipede kaki seribu baru ditemukan dalam gua di Taman Nasional Sequoia, California, Amerika Serikat. Uniknya, kaki seribu berkaki 414 ini memiliki empat penis.
Millipede dalam Bahasa Latin berarti “ribuan kaki”, meski pada kenyataannya, belum ada millipede yang diketahui memiliki seribu kaki.
Jika dilihat sekilas, tidak ada bagian tubuh yang terlalu mencolok pada kaki seribu ini. Bentuknya mirip dengan kaki seribu pada umumnya. Namun, ketika para peneliti mengamatinya di bawah mikroskop, mereka menemukan sesuatu yang luar biasa.
Kaki seribu ini memiliki empat “gonopod”, sejenis kaki yang digunakan untuk mentransfer sperma. Bisa dibilang, kaki seribu jantan ini mempunyai empat penis. Sayang, para peneliti belum mengetahui bagaimana cara kerja keempat penis tersebut. Sebab, hingga kini, belum ditemukan kaki seribu betina dari spesies yang sama.
Usai pembedahan, para peneliti menemukan 200 pori-pori di sepanjang tubuh si kaki seribu, Beberapa pori tersebut mengeluarkan zat tak dikenal yang diduga merupakan racun untuk pertahanan diri.
Illacme tobini, demikian spesies kaki seribu ini diberi nama. Ilacme tobini tidak memiliki mata. Bentuk mulutnya unik, menunjukkan jenis makanan yang ia santap, yakni jamur.
Kaki seribu ini dalam sebuah ekspedisi pencarian hewan tak bertulang belakang langka, yang digelar pada tahun 2002 sampai 2004 dan 2006 sampai 2009. Para peneliti merahasiakan lokasi tepat ditemukannya kaki seribu tersebut untuk menjaga habitat asli gua dari tangan-tangan orang tak bertanggungjawab.
Jean K. Krejca adalah pakar biologi gua yang menemukan kaki seribu itu pada 9 Oktober 2006. Ia menangkap si kaki seribu dan mengawetkannya dalam alkohol.
Krejca mengirim spesimen itu ke ilmuwan Paul Marek. Marek juga menemukan kaki seribu yang diyakini kerabat dekat Ilacme tobini di sebuah lembah di San Benito County, California pada tahun 2006.
Kaki seribu dengan kaki terbanyak yang pernah ditemukan adalah seekor kaki seribu betina Ilacme plenipes. Kaki seribu yang ditemukan pada tahun 1926 itu memiliki 750 kaki, yang terbanyak yang pernah ditemukan.
Hingga kini, para peneliti belum menemukan Ilacme tobini yang lain. Dari penyisiran di 63 lokasi berbeda di kaki perbukitan Sierra Nevada dan Hutan Nasional El Dorado, belum satupun Ilacme tobini yang berhasil ditemukan. (Wahington Post)
