Negara Paling Berempati di Dunia: Ekuador dan Arab Saudi

Liberty Jemadu Suara.Com
Selasa, 18 Oktober 2016 | 13:53 WIB
Negara Paling Berempati di Dunia: Ekuador dan Arab Saudi
Warga Ekuador mengenakan pakaian daerah sedang menari di sebuah lapangan (Shutterstock).
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Suara.com - Sebuah riset yang digelar oleh Michigan State University, Amerika Serikat menunjukkan bahwa Ekuador dan Arab Saudi merupakan negara dengan orang-orang paling berempati di dunia.

Studi yang digelar pakar psikologi William Chopik dan diterbitkan dalam Journal of Cross-Cultural Psychology edisi Oktober ini menunjukkan bahwa tiga dari 10 negara paling berempati di dunia ada di Timur Tengah, dua di Asia Timur, dan tiga di Benua Amerika.

Para peneliti dalam studi ini melakukan survei online yang melibatkan lebih dari 104.000 orang dari seluruh dunia. Data-data yang dikumpulkan digunakan untuk mengukur rasa belaskasih responden terhadap orang lain dan apakah mereka mau melihat sebuah masalah dari sudut pandang orang lain.

Dari survei itu para ilmuwan membuat sebuah daftar berisi 63 negara, mulai dari yang paling berempati sampai yang tingkat empatinya paling rendah.

Dalam daftar itu, Ekuador dinobatkan sebagai yang paling berempati di dunia, diikuti oleh Arab Saudi, Peru, Denmark, Uni Emirat Arab, Korea Selatan, Amerika Serikat, Taiwan, Kosta Rika, dan Kuwait.



Chopik dkk mengaku terkejut bahwa tiga negara dari Timur Tengah - yakni Saudi, Uni Emirat Arab, dan Kuwait - masuk dalam rangking paling tinggi, mengingat perang saudara dan perang antarnegara sering terjadi di kawasan itu.  Tetapi menduga bahwa hal itu disebabkan karena survei mereka tak membedakan antara perasaan empati terhadap orang sebangsa dengan perasaan empati terhadap mereka dari bangsa lain.

Adapun negara yang masuk dalam rangking paling rendah soal empati adalah Lithuania. Bahkan tujuh dari negara dengan tingkat empat paling rendah berada di Eropa Timur.

Studi ini sendiri diklaim sebagai studi pertama di dunia yang mengukur tingkat empati berdasarkan negara. (Science Daily)

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI