Bom New York, Polisi Beri Peringatan ke Masyarakat Lewat iPhone

Dythia Novianty Suara.Com
Rabu, 21 September 2016 | 12:00 WIB
Bom New York, Polisi Beri Peringatan ke Masyarakat Lewat iPhone
Peringatan pelaku pemboman New York melalui iPhone. [Twitter]
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Suara.com - Polisi New York memiliki cara tersendiri untuk menangkap pelaku pemboman beberapa hari lalu, Ahmad Khan Rahami. Pihak berwenang mengirimkan pesan peringatan ada kemungkinan orang itu bersenjata dan berbahaya serta dilengkapi dengan identitas pelaku lengkap ciri-cirinya ke iPhone masyarakat.

Isi pesan yang dikirim ke semua masyarakat pemilik iPhone di kota New York dan sekitarnya adalah:

"WANTED: Ahmad Khan Rahami, laki-laki 28 tahun. Lihat fotonya. Panggil 9-1-1 jika dilihat..".

Seperti diketahui, pria ini disebut-sebut sebagai tersangka pemboman New York yang terjadi Sabtu malam (17/9/2016).

Pesan peringatan tersebut dipastikan dapat dilihat semua masyarakat kota New York dan sekitarnya yang memiliki iPhone. Hal ini karena Apple dibangun dalam sistem yang memungkinkan pemerintah dapat menyampaikan pesan dan berkemampuan menghentikan notifikasi yang tampil di iPhone.

Sistem ini sebetulnya sudah ada lama di iPhone, hanya saja jarang digunakan. Dan baru-baru ini diimplementasikan pemerintah untuk mengirimkan pesan khusus, seperti pemberitahuan anak hilang dalam bentuk alarm.

Jika dilihat dari penerima pesan di wilayah New York dan sekitarnya, tampaknya pesan dikirim dengan menggunakan layanan lokasi dimana ponsel berada. Sehingga tidak hanya masyarakat New York dan sekitarnya saja yang menerima pesan peringatan tersebut, tapi masyarakat yang tengah melakukan aktivitas ke New York.

Meskipun begitu, peringatan ini bisa dimatikan jika Anda tidak ingin menerimanya lagi. Caranya, pilih Settings dan kemudian Pemberitahuan, gulir ke bawah ke bagian bawah halaman yang menunjukkan tombol beralih untuk kedua "Alarm Anak hilang" dan "Alarm Pemerintah". Masing-masing dapat dimatikan secara terpisah.

Namun, perlu diketahui tanda peringatan tersebut jarang muncul dan hanya dikirim saat tertentu. Buat mereka yang menonaktifkannya, hanya berlaku di beberapa negara yang menggunakan sistem peringatan. Jadi di tempat-tempat yang belum mendukung, peringatan tersebut tetap akan muncul. (Independent)

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI