Suara.com - Setelah larangan pengaktifan Samsung Galaxy Note 7 oleh beberapa maskapai penerbangan, kini giliran bis dan kereta bawah tanah. Kota New York membuat larangan yang cukup keras terhadap ponsel anyar milik Samsung tersebut.
Metropolitan Transit Authority (MTA) kota New York melarang menggunakan Galaxy Note 7 kepada jutaan pengguna kereta bawah tanah dan bis. Larangan ini dikeluarkan denga alasan antisipasi insiden kebakaran yang berbahaya terutama saat berada di angkutan umum.
MTA mengatakan, sebetulnya hingga kini tidak ada kasus yang dilaporkan akibat dari Note 7 di kereta api bawah tanah atau bis. Meskipun begitu, pelanggan dan karyawan yang kerap menggunakan alat transportasi itu untuk tidak menggunakan atau mengisi ponsel Galaxy Note 7 selama perjalanan sebagai langkah untuk pencegahan.
Awal bulan ini, Samsung recall (menarik kembali) semua Galaxy Note 7 setelah insiden diakibatkan baterai yang terbakar di beberapa perangkat. Penyebab dari insiden ini adalah baterai lithium-ion yang melengkapinya terlalu panas.
Putusan recall dilakukan di 10 negara, termasuk Amerika Serikat, dua minggu setelah peluncuran produk. Sekitar 2,5 juta ponsel siap diganti.
Komisi Keamanan Produk Konsumen AS telah memperingatkan semua pemilik Samsung Galaxy Note 7 untuk berhenti menggunakan ponsel tersebut. Pekan lalu, Federal Aviation Administration memperingatkan masyarakat untuk tidak mengoperasikan atau mengisi ponsel dalam kabin penumpang dan tidak menyelundupnya di bagasi. (CBSNews)