Ini Alasan Lima Asosiasi Tunjuk comScore Ukur Audiens Online

Dythia Novianty Suara.Com
Senin, 29 Agustus 2016 | 18:23 WIB
Ini Alasan Lima Asosiasi Tunjuk comScore Ukur Audiens Online
Penandatanganan Kerja Sama Lima Asosiasi dengan comScore sebagai penyedia standar pengukuran audiens online, di Jakarta, Senin (29/8/2016). [Suara.com/Dythia Novianty]
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Suara.com - Lima asosiasi yang didukung Badan Ekonomi Kreatif Indonesia (Bekraf) akhirnya memilih comScore sebagai penyedia data untuk standar pengukuran audiens online di Indonesia. Kelima asosiasi itu meliputi Association of Asia Pacific Advertising Media (APAM), Asosiasi Perusahaan Pengiklan Indonesia (APPINA), Indonesia Digital Association (IDA), Indonesian E-Commerce Association (idEA) dan Persatuan Perusahaan Periklanan Indonesia (P3I).

"Kita tidak ingin membeli kucing dalam karung dalam hal pengukuran di industri digital. Jadi setidaknya melalui comScore kita samakan dulu," ujar Ketua Konsorsium, Jerry Justianto usai jumpa pers di Jakarta, Senin (29/8/2016).

Dia menjelaskan, selama ini semua media, semua website punya cara pengukuran masing-masing sehingga berbeda-beda. Hal ini, menurutnya, menjadi salah satu penghambat bagi industri digital di Indonesia.

"Sejak November 2015 berkumpul semua asosiasi terkait, bagaimana menyamakan metode dalam pengukuran audiens online. Konsorsium seperti ini merupakan yang pertama kali di South Asia dalam hal menentukan single standard untuk digital measurement," kata Jerry.

Keputusan konsorsium ini disambut positif oleh Badan Ekonomi Kreatif Indonesia (Bekraf).

"Bekraf mendukung penuh inisiatifswadaya hasil kolaburasi para pelaku bisnis digital yang tergabung dalam Indonesian Digital Measurement Consortium ini. Indonesia periklanan digital yang sarat akan kreatifitas perlu memiliki standar acuan yang jelas untuk dapat berkembang secara optimal," tutur Kepala Bekraf Triawan Munaf.

Untuk lebih mendalami apa saja yang akan diukur, dan bagaimana kerja comScore, perusahaan pengukuran litas platform asal Amerika Serokat itu akan melakukan sosialisasi. Penelitiannya sendiri akan mulai berjalan pada Januari 2017 mendatang.

REKOMENDASI

TERKINI