Foxconn Agresif Akuisisi Perusahaan Besar

Dythia Novianty Suara.Com
Selasa, 24 Mei 2016 | 19:13 WIB
Foxconn Agresif Akuisisi Perusahaan Besar
Ilustrasi pabrik Foxconn. [Foxconn]
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Suara.com - Foxconn semakin agresif mengakuisisi perusahaan besar, seperti Sharp dan lain-lain. Keagresifannya ini kemudian membuat menjadi pabrikan kontraktor elektronik terbesar di dunia dan menjadi perusahaan teknologi informasi terbesar ketiga di dunia dalam hal pendapatan.

Perusahaan yang berkantor pusat di Taiwan tersebut masuk dalam 32 perusahaan teratas pada Forbes 500, dengan revenue 148 bilion dolar AS dan jumlah karyawan mencapai sekitar 1,5 juta serta memiliki hak paten lebih dari 54 ribu di seluruh dunia.

Akuisisi yang dilakukan terhadap Sharp pada Maret lalu senilai 3,5 miliar dolar AS atau sekitar Rp46 triliun untuk dua pertiga saham tak lepas dari upaya perusahaan untuk semakin memperkuat pengaruhnya di sektor manufaktur. Dalam keterangan tertulisnya, Selasa (24/5/2016), tujuan akuisisi ini adalah perusahaan bermaksud menguasai teknologi layar besutan Sharp yang dikenal berkualitas tinggi.

Terlebih, Sharp memiliki beberapa paten kunci berhubungan dengan layar yang akan dimanfaatkan Foxconn saat memperluas bisnis panel layarnya. Sedangkan Foxconn terkenal karena dominasinya sebagai manufaktur oursourcing sehingga populer dengan perusahaan dari Eropa, Jepang, dan Amerika yang ingin mengurangi biaya tenaga kerja tanpa mengorbankan kualitas.

Ini kemudian yang mejadikannya dipercaya Apple untuk memproduksi smartphonenya. Nama Foxconn semakin melambung berkat dikenal sebagai pabrikan untuk iPhone dan iPad.

Apple memang telah menjadi klien utama sekaligus yang terbesar. Namun siapa sangka, ternyata banyak juga beberapa perusahaan terkemuka yang mempercayakan produknya untuk dibuat di Foxconn. Di sektor smartphone, selain Apple ada, Amazon, Sony, BlackBerry dan kemudian pada tablet memproduksi iPad, Amazon Kindle, dan Sony Xperia.

Tak hanya di smartphone dan tablet saja, namun Foxconn juga memperluas cakupannya sebagai manufaktur untuk teknologi Internet of Things dengan memproduksi perangkat PC, display, TV, printer, server, switches, set-top-box, gaming, base station, electronic vehicle, dan robot. Mereka menyebutnya, sebagai penyedia solusi total berteknologi tinggi terbesar di dunia dan menjadi partner pilihan untuk semua aspek layanan pabrikan kontrak di sektor 3C (Computer, Communication, and Consumer-electronics).

Ekspansi Foxconn tak berhenti sampai di situ saja. Di Korea Selatan, perusahaan ini bekerja sama dengan operator terkemuka SK Telecom memproduksi Luna Smartphone. Smartphone ini dibuat dengan standar kualitas tinggi sebagaimana yang dibuat pada iPhone, namun dengan harga lebih terjangkau. Kabarnya, smartphone yang laris di Korea Selatan ini akan segera masuk ke Indonesia dalam waktu dekat.

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI