Lawan Kecanduan Internet, Korea Selatan Gelar Kontes Bengong

Liberty Jemadu Suara.Com
Senin, 23 Mei 2016 | 09:13 WIB
Lawan Kecanduan Internet, Korea Selatan Gelar Kontes Bengong
Ilustrasi seorang anak sedang melamun (Shutterstock).
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Suara.com - Puluhan orang di Korea Selatan, Minggu (22/5/2016), mengikuti kompetisi bengong yang bertujuan untuk mempromosikan hidup sehat dan bebas stres salah satu negara dengan koneksi internet paling cepat dan merata di dunia itu.

Sebanyak 60 orang menghabiskan 90 menit duduk di sebuah taman terbuka di Seoul tanpa bicara, tidur, makan, apa lagi menggunakan perangkat teknologi selama kontes yang bersemboyan "Relax Your Brain" itu.

Kontes bengong itu pertama kali digelar pada 2014 oleh aktivis lokal dan kini digelar oleh dewan kota Seoul. Peminat acara itu sendiri membludak. Ketika pendaftaran dibuka, sebanyak lebih dari 1.500 orang mengajukan diri.

"Biarkan otak kita - yang selalu penuh informasi dari ponsel pintar, televisi, atau komputer - bersantai!" bunyi pernyataan resmi penyelenggara acara itu, "Nikmati saat otak kita tak berpikir."

Selain tak diizinkan mengakses gadget, para peserta juga dilarang melihat jam dan bergerak terlalu banyak. Pemenang dalam kontes itu ditentukan oleh detak jantung. Peserta yang detak jantungnya paling stabil keluar sebagai pemenang.

Adapun pemenang dalam kontes itu adalah seorang penyanyi rap lokal bernama Shin Hyo-Seob atau yang dikenal dengan nama panggung Crush.

"Saya sangat lelah secara fisik dan mental karena mempersiapkan sebuah album, jadi saya ingin bersantai sejenak, kata penyanyi berusia 28 tahun itu.

Menurut data pemerintah Korsel, lebih dari 80 persen dari 50 juta warganya memiliki ponsel pintar. Pengguna ponsel pintar di negara asal Samsung dan LG itu menghabiskan rata-rata empat jam setiap hari untuk menggunakan media sosial atau bermain game. Sebanyak 15 persen di antaranya menunjukkan gejala-gejala kecanduan ponsel. (The Guardian)

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI