Suara.com - Qualcomm dan Google berkolaborasi untuk 'menanam' sistem operasi Android ke dalam mobil. Berbekal prosesor Snapdragon Automotive, duo Qualcomm-Google ingin menciptakan sebuah ekosistem sistem hiburan berbasis Android di dalam kabin kendaraan.
Kolaborasi keduanya menginiasi terciptanya Automotive Development Platforms (ADP) untuk prosesor Snapdragon 820A dan Snapdragon 602A. Kunci penting lain mengenai ADP ialah CPU berdesain khusus yang hemat daya, performa GPU menakjubkan, modem LTE X12 yang mampu memberikan kecepatan Cat 12, dan kemampuan memproses video nan unggul.
“Google berkomitmen untuk membuat Android menjadi sebuah platform yang menggerakkan inovasi di ranah otomotif,” ungkap Director of Android Engineering Google Patrick Brady di sela-sela konferensi tahunan Google I/O, 18-20 Mei kemarin seperti dikutip dari keterangan pers yang diterima Suara.com.
Vice President Product Management Qualcomm Technologies Nakul Duggal mengatakan kombinasi prosesor Snapdragon Automotive dan Android memungkinkan sistem hiburan di dalam mobil terkoneksi dengan internet plus platform hiburan mutakhir.
Perpaduan sistem hiburan kendaraan dengan Android, sambungnya, bakal membuat interaksi antara pengemudi dan mobil mereka akan lebih menarik.
Qualcomm dan Google sendiri telah mendemonstrasikan sistem hiburan berbasis Android yang didukung prosesor Snapdragon 820A kepada khalayak di dalam pagelaran Google I/O.
Qualcomm-Google Bawa Sistem Operasi Android ke Kabin Mobil
Minggu, 22 Mei 2016 | 16:06 WIB
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News
BERITA TERKAIT
Google Percepat Rilis Android 16, Ini Alasannya
06 November 2024 | 14:13 WIB WIBREKOMENDASI
TERKINI