Suara.com - Sebuah bola api raksasa jatuh dari angkasa di Samudera Atlantik pekan ini, melepaskan energi yang setara dengan bom atom. Sayangnya, hampir tidak ada yang menyadari kedatangan benda asing tersebut.
Bola api yang dimaksud adalah meteor. Meteor tersebut menembus atmosfer Bumi di lokasi yang berjarak sekitar 965 kilometer dari pesisir Brasil. Bergesekan dengan atmosfer, meteor tersebut menciptakan bola api yang amat besar di langit atas Samudera Atlantik. Namun, tidak ada yang melihatnya.
Menurut para ilmuwan, ledakan meteor tersebut diyakini berpotensi menimbulkan masalah apabila terjadi di lokasi yang dekat dengan permukiman.
"Jika itu terjadi di kawasan berpenduduk, ledakan itu akan memecahkan kaca-kaca jendela dan kemungkinan menakuti banyak orang," kata ilmuwan Phil Plait.
"Namun, saya sangsi kalau dikatakan ledakan tersebut akan menimbulkan kerusakan besar," sambungnya.
Insiden tersebut pun dicatat dalam daftar Laporan Insiden Bola Api Dekat Bumi milik Badan Antariksa Nasional Amerika Serikat (NASA).
Ledakan meteor tersebut merupakan yang terkuat sejak sebuah bola api muncul di langit Chelyabinsk, Rusia, bulan Februari 2013 silam. Kala itu, ledakan tersebut mengakibatkan sedikitnya 1600 orang cedera. Sebagian terluka akibat terkena pecahan kaca.
Menurut para ilmuwan, sejatinya peristiwa semacam ini kerap terjadi sepanjang tahun. Namun, sebagian besar tidak terlihat oleh manusia. Terkadang, masuknya meteor hanya terdeteksi oleh radar militer, namun tidak terlihat mata telanjang atau diabadikan dalam foto.
Banyak sekali benda angkasa yang masuk atmosfer Bumi. Namun, sebagian besar terbakar habis saat bergesekan dengan atmosfer. Hanya sebagian kecil yang tidak terbakar habis dan sampai permukaan bumi. (Independent)
Ledakan Meteor Setara Bom Atom Terjadi di atas Samudera Atlantik
Ruben Setiawan Suara.Com
Kamis, 25 Februari 2016 | 07:30 WIB
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News
BERITA TERKAIT
Detail Lengkap 'Phoenix', Modifikasi dengan Basis Royal Enfield Super Meteor 650 yang Ciamik
05 Oktober 2024 | 18:25 WIB WIBREKOMENDASI
TERKINI