Suara.com - Asus, produsen telepon seluler asal Taiwan, menguasai pasar telepon seluler pintar Indonesia di kuartal terakhir 2015. Selama tiga bulan terakhir tahun lalu, Asus menguasai 22 persen pangsa pasar Tanah Air setelah mengirim 1,8 juta unit ponsel pintar.
Dengan volume pengapalan itu, Asus mencatatkan pertumbuhan pangsa pasar sebesar 127,5 persen dari periode yang sama di 2014 lalu, ketika vendor itu hanya mengirim sebanyak sekitar 800.000 unit ponsel pintar ke Tanah Air.
"Asus mengapalkan ponsel pintar dalam jumlah lebih besar pada kuartal empat 2015, karena beberapa model terbarunya yang diluncurkan di kuartal ketiga, dikirimkan pada kuartal keempat," jelas Reza Haryo, analis senior IDC Indonesia dalam siaran pers yang diterima di Jakarta, Jumat (19/2/2016).
Meski demikian, Reza mengingatkan bahwa lonjakan pangsa pasar itu tak bisa semata-mata ditafsirkan sebagai naiknya popularitas Asus di Tanah Air. Asus mengapalkan dan menimbun jajaran smartphone Zenfone dalam jumlah besar di Indonesia untuk mengakali izin impornya yang akan kedaluwarsa pada akhir 2015.
Adapun total pasar smartphone di Indonesia pada kuartal terakhir 2015 berjumlah 8,3 juta unit, naik 14,4 persen dari hanya 7,3 juta unit pada triwulan terakhir 2014.