Konspirasi Pendaratan di Bulan Bisa Dibongkar dalam 4 Tahun

Liberty Jemadu Suara.Com
Sabtu, 30 Januari 2016 | 05:44 WIB
Konspirasi Pendaratan di Bulan Bisa Dibongkar dalam 4 Tahun
Salah satu foto dari misi Apollo yang diunggah ke Flickr oleh NASA pada awal Oktober (Sumber: www.flickr.com/photos/projectapolloarchive).
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Suara.com - Teori-teori konspirasi besar di dunia, seperti pendaratan astronot Amerika Serikat di bulan, bisa dibongkar hanya dalam beberapa tahun, demikian kata David Grimes, pakar fisika dari Universitas Oxford, Inggris. Tentu saja, kata dia, syaratnya kisah itu benar-benar palsu.

Grimes, dalam risetnya yang diterbitkan di jurnal Public Library of Science ONE pekan ini, mengatakan bahwa semakin banyak orang yang terlibat dalam sebuah konspirasi maka semakin cepat kisah palsu itu terbongkar.

Dalam riset itu ia menyusun sebuah rumus matematika, yang bisa memperkirakan berapa lama sebuah konspirasi terbongkar.

Agar sebuah kisah palsu terbongkar dalam lima tahun, maka yang terlibat konspirasi itu maksimal berjumlah 2.521 orang. Sementara sebuah konspirasi bisa bertahan hingga 10 tahun, maka harus ada kurang dari 1000 orang yang terlibat dan untuk bertahan selama seabad, maka yang terlibat di dalamnya tak boleh lebih dari 125 orang.

BACA JUGA: 

Tujuh Misteri Kematian Mirna, Mirip Kasus Agen Rahasia Rusia

Jika pendaratan di bulan benar-benar hoax, jelas Grimes, maka seharusnya konspirasi itu akan terbongkar dalam kurang dari tiga tahun delapan bulan. Alasannya karena konspirasi itu diketahui oleh sekitar 411.000 orang yang saat itu bekerja untuk badan antariksa AS, NASA.

Grimes juga mengaplikasikan hitungannya tentang dugaan konspirasi lainnya seperti soal pemanasan global dan obat kanker yang disembunyikan oleh perusahaan-perusahaan farmasi raksasa dunia. Hasil hitungannya menunjukkan seharusnya persekongkolan itu - jika benar terjadi - sudah terbongkar dalam kurang dari empat tahun.

Adapun rumus matematika Grimes itu disusun berdasarkan tiga pengalaman terbongkarnya kisah konspirasi dalam sejarah AS.

Pertama adalah konpirasi program penyadapan internet dan telepon badan intelijen AS, NSA, yang dibongkar oleh Edward Snowden. Kedua, persekongkolan jahat eksperimen sipilis pada warga kulit hitam AS yang terbongkar pada 1972. Terakhir tentang eksperimen forensik pseudoscientific yang dilakukan oleh polisi federal AS (FBI) yang menyebabkan beberapa orang tak bersalah dihukum dan bahkan dieksekusi mati.

Kasus pertama dan ketiga terbongkar dalam enam tahun. Kasus kedua, butuh 25 tahun untuk bocor ke publik. (Live Science/Phys.org)

BERITA MENARIK LAINNYA: 

Aneh, Kru dan Penumpang Pingsan Secara Misterius di Pesawat Ini

Dituding Kerap Ajak "ML" Pelatih Tinju, Ini Kata Indra Bekti

Gara-gara Ini, Istri Atalarik Syah Di-follow Artis Turki

Ternyata Ahok Sering Makan Bersama Megawati

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI