Para peneliti meyakini bahwa pelepasan ion ke luar angkasa merupakan penyebab utama perubahan iklim di Mars. Data dari MAVEN memperlihatkan adanya badai matahari besar pada bulan Maret. Hal ini mengindikasikan, pelepasan ion meningkat dramatis pada saat badai Matahari. Di masa lalu, ketika Matahari lebih aktif, pelepasan itu terjadi lebih intens.
Secara umum, Bumi terlindung dari angin matahari karena memiliki medan magnet. Mars kemungkinan memiliki medan magnet yang serupa, namun kekuatannya berkurang ketika inti planet membeku.
Sebelumnya, NASA mengungkap suatu temuan yang membuat penggemar dunia luar angkasa bersorak. NASA mengaku menemukan jejak air yang mengalir di atas Mars. Hal ini memicu meningkatnya harapan akan kemungkinan ditemukannya kehidupan di Planet Merah.