Logam Angkasa Misterius Akan Jatuh di Bumi Bulan Depan

Ruben Setiawan Suara.Com
Senin, 26 Oktober 2015 | 07:01 WIB
Logam Angkasa Misterius Akan Jatuh di Bumi Bulan Depan
Ilustrasi luar angkasa. (Shutterstock)
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Suara.com - Sebuah serpihan benda angkasa diramalkan akan jatuh di Bumi pada bulan November mendatang. Benda angkasa yang dinamakan WT1190F tersebut diketahui berukuran panjang 2 meter.

Tidak ada yang tahu pasti seperti apa bentuk benda angkasa ini. Benda tersebut meluncur pada orbit yang terletak jauh di bawah satelit alami Bumi, Bulan.

Tak diketahui apa sebenarnya benda angkasa ini. Benda misterius tersebut akan jatuh di Bumi pada 13 November mendatang, sekitar pukul 5 sore. Benda tersebut diperkirakan jatuh di Samudera Hindia sebelah selatan Negara Sri Lanka.

Benda yang diduga terbuat dari logam itu menarik para pengamat benda-benda angkasa dekat Bumi. Mereka mengawasi pergerakan benda tersebut saat masuk atmosfer Bumi kita.

Benda aneh itu pertama kali ditemukan pada bulan ini oleh Catalina Sky Survey, sebuah proyek yang ditujukan untuk memberikan peringatan dini akan datangnya komet dan asteroid ke Bumi. Awalnya, para astronom tidak mengetahui benda mengkilat apa yang muncul di kamera mereka.

Setelah melacak laluan benda tersebut di luar angkasa, ternyata benda tersebut pernah terlihat pada tahun 2012.

"Itu adalah serpihan yang hilang dari sejarah luar angkasa yang datang untuk menghantui kita," kata astrofisikawan di Harvard-Smithsonian Center for Astrophysics, Jonathan McDowell kepada media Nature.

Bisa jadi, benda itu adalah bekas roket pelontar pesawat antariksa. Bisa pula itu adalah panel bekas dari sebuah misi luar angkasa. Tidak menutup kemungkinan pula benda itu berasal dari misi pesawat Apollo di era 1960an yang melakukan pendaratan di Bulan.

Para astronom berniat melakukan observasi mendalam terhadap objek tersebut, termasuk menganalisis spektrum warna yang dihasilkan saat terbakar di atmosfer. Dengan demikian, mereka bisa mendapat petunjuk soal material serta kegunaannya di masa lalu. (News.com.au)

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI