Suara.com - Facebook tinggal selangkah lagi mewujudkan ambisinya untuk menyediakan akses internet gratis bagi dunia menggunakan satelit. Pendiri Facebook, Mark Zuckerberg, pada Senin (5/10/2015) mengumumkan telah bekerja sama dengan perusahaan satelit asal Prancis, Eutelsat untuk mengirim sebuah satelit pemancar internet ke antariksa.
Lewat akun Facebook-nya, Zuckerberg mengatakan bahwa satelit itu akan diluncurkan ke orbit pada 2016 mendatang. Satelit itu akan menyediakan akses internet gratis bagi penduduk di sepanjang kawasan sub-Sahara Afrika. Sebanyak 14 negara yang di Afrika yang akan bisa menggunakan akses internet tersebut.
"Saya, dengan gembira, mengumumkan proyek pertama pemancar internet dari antariksa. Sebagai bagian dari inisiatif Internet.org, kami bermitra dengan Eutelsat untuk meluncurkan sebuah satelit ke orbit, yang akan menghubungkan jutaan orang di dunia," tulis Zuckerberg.
Satelit yang akan diluncurkan ke orbit itu adalah AMOS-6, milik perusahaan Israel, Spacecom. Satelit itu disewa Facebook dan Eutelsat, serta digunakan untuk tujuan mereka masing-masing.
Posted by Mark Zuckerberg on Monday, October 5, 2015
Peluncuran satelit ini merupakan salah satu bagian dari inisiatif Internet.org yang digagas Facebook, untuk menyediakan akses internet gratis di kawasan-kawasan terpencil di dunia. Selain satelit, Facebook pada Juli lalu memperkenalkan sebuah pesawat nirawak yang juga bisa menjadi pemancar internet.
Selain Facebook, beberapa perusahaan lain, seperti Google, juga sedang mengupayakan program serupa. Google diketahui sedang mengembangkan Proyek Loon, yang memanfaatkan balon udara sebagai pemancar internet.