Suara.com - Huawei Technologies, produsen telepon seluler asal Cina, memperkenalkan ponsel barunya, Mate S, dalam arena pameran elektronik Eropa, IFA, di Berlin, Jerman, Rabu (2/9/2015). Ponsel cerdas ini diklaim akan menjadi pesaing keras dua raksasa di pasar ponsel pintar, Samsung dan Apple.
Huawei Mate S memiliki layar 5,5 inci, dengan kamera utama 13 mega piksel, serta teknologi pemindai sidik jari ini. Tetapi yang mengejutkan adalah Mate S sudah menggunakan fitur Force Touch dan satu dari sedikit merek di dunia yang menggunakan teknologi itu pada ponsel.
Dengan Force Touch pengguna bisa mengaktifkan fungsi lain pada ponsel hanya dengan memencet layar. Sebelumnya Apple sudah berkoar-koar akan menggunakan teknologi ini pada iPhone terbarunya, yang diperkirakan meluncur bulan ini.
Huawei akan menjual Mate S di lebih dari 30 negara, seperti Cina, Jerman, Israel, Jepang, Prancis, Jerman, dan Spanyol. Ponsel itu sudah bisa dipesan mulai 15 September dengan harga ritel sekitar 649 euro atau sekitar Rp10,3 juta.
Huawei, menurut lembaga riset Gartner, pada Agustus kemarin menjadi merek dengan penjualan terbesar di dunia. Ia mengalahkan rival senegara, Lenovo dan berniat menjadi merek Cina pertama yang menjual lebih dari 100 juta ponsel pintar pada 2015.
Huawei, meski demikian, masih kalah dari Samsung yang menguasai 21,9 persen pangsa pasar ponsel pintar dunia dan Apple yang menguasai 14,6 persen pasar. Huawei sampai kuartal dua kemarin menguasai 7,8 persen pasar, naik dari 5,4 persen pada triwulan pertama 2015. (Reuters)
Huawei Mate S Ponsel Pertama dengan Force Touch, Kalahkan Apple
Liberty Jemadu Suara.Com
Kamis, 03 September 2015 | 18:50 WIB
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News
BERITA TERKAIT
Harga Lebih Murah! Kamera Huawei Pura 70 Ultra Ungguli iPhone 16 Pro Series
29 November 2024 | 14:43 WIB WIBREKOMENDASI
TERKINI
Tekno | 20:55 WIB
Tekno | 20:25 WIB
Tekno | 20:14 WIB
Tekno | 19:50 WIB
Tekno | 19:25 WIB
Tekno | 18:45 WIB