Suara.com - Seharusnya Anda hanya bisa melihat pintu atau dinding jika berada di toilet. Itu karena toilet biasa dibuat tertutup rapat.
Namun di Festival Glastonbury di Inggris, ada toilet dengan dinding tembus pandang ke luar. Sehingga ketika Anda buang air besar, Anda bisa melihat orang di luar dari pintu kaca.
Namun hanya Anda yang bisa melihat keluar. Sementara orang-orang di luar tidak bisa melihat aktivitas Anda di dalam.
Ide pembuatan toilet itu digagas LSM internasional, WaterAid. Tujuan dibuat toilet itu untuk mengkampanyekan kepedulian orang-orang yang tidak mempunyai toilet untuk melakukan aktivitas buang air.
WaterAid mencatat masih ada 2,5 miliar orang di seluruh dunia yang masih buang air di tempat terbuka. Masalahnya, bagaimana jika perempuan dan anak-anak yang buang air di luar, begitu tanya WaterAid dalam kampanyenya.
Perempuan harus mencari tempat sepi dan buang air pada malam hari. Dengan tujuan agar tidak ada yang mengintip.
"WaterAid akan berkampanye di festival ini dan berharap bisa mengumpulkan 40.000 tanda tangan yang akan meminta pemerintah daftar untuk mendukung Sustainable Development Goal on Water and Sanitation di Majelis Umum PBB September mendatang," kata aktivis WaterAid, Chris Wainwright seperti dilansir Independent, Rabu (24/6/2015).