Suara.com - Senjakala adalah salah satu momen paling indah di Bumi. Ketika matahari terbenam cakrawala lazimnya merona jingga, sebelum akhirnya gelap menelan Bumi.
Tetapi di Mars, senja jauh berbeda dengan di Bumi. Ketika matahari terbenam di Planet Merah itu, cakrawala malah berubah menjadi biru, demikian setidaknya yang berhasil direkam oleh robot badan antariksa NASA di Mars, Curiosity.
Dengan bantuan kamera khusus Mast Camera, Curiosity berhasil memotret kondisi Mars kala matahari terbenam. NASA mengatakan foto senja di Mars dipotret Curiosity pada 15 April, setelah terjadi badai pasir. Akibat partikel debu yang bertahan di atmosfer Mars, maka garis cakrawala membiru saat matahari terbenam di Mars.
Mark Lemon, salah satu tim peneliti Curiosity yang bertanggung jawab atas observasi senja di Mars, menjelaskan bahwa rona biru saat matahari terbenam disebabkan oleh ukuran partikel-partikel debu yang hanya mengizinkan cahaya biru menyusup melewati atmosfer Mars.
"Ketika menyinari debu-debu itu, sinar biru tetap berada dekat dengan arah pancaran sinar mentari ketimbang sinar berwarna lain. Sinar kuning dan merah menyebar di seluruh penjuru langit dan tidak berada dekat dengan arah matahari (di cakrawala)," kata Lemmon.
Adapun Curiosity mengambil empat foto senja di Mars dari posisinya di kawah Gale. Foto terakhir yang dikirim Curiosity adalah satu-satunya foto berwarna yang menggambarkan cakrawala Mars di saat matahari terbenam.
Mobil robot tanpa awak Curiosity dikirim NASA ke Mars pada 26 November 2011 dan mendarat di permukaan planet itu pada 6 Agustus 2012. Sejak itu robot sekaligus laboratorium berjalan itu telah meneliti lingkungan Mars dan terus mengirim foto-foto dari Mars.
BERITA MENARIK LAINNYA:
Wow, Gadis Ini Bisa Sentuh Hidung, Dagu, dan Mata dengan Lidahnya
Tersesat di Hutan, Perempuan Ini Minum ASI untuk Bertahan Hidup
10 Negara Tujuan Wisata Paling Murah
Mobil Terbang Jatuh Saat Melesat di Angkasa