Suara.com - Seorang penggemar Unidentified Flying Objects (UFO) membuat sebuah peta yang merekam jejak penampakan benda terbang tak dikenal tersebut sejak tahun 1933 hingga saat ini.
Levi Pearson, demikian nama si penggemar UFO yang juga penulis blog analisis data Quantbait. Ia membuat peta tersebut menggunakan data dari Pusat Pelaporan UFO Nasional dan software pembuat peta.
UFO pertama kali terlihat di langit California dan Nebraska di Amerika Serikat, Inggris, Prancis, Jepang, dan Australia pada tahun 1933. UFO kian sering menampakkan diri antara tahun 1940an hingga tahun 1960an.
Namun, banyak yang mengatakan bahwa UFO yang menampakkan diri sejatinya adalah pesawat pengintai U2 milik Badan Intelijen AS (CIA) yang sedang dikembangkan secara rahasia ketika itu. Tahun 2014 lalu, CIA mengakui bahwa separuh penampakan UFO di tahun 1950an berkaitan dengan aktivitas pesawat siluman tersebut.
Levi Pearson, yang juga pilot tersebut, mengatakan bahwa pada umumnya, semua pilot percaya dengan apa yang disebut UFO. Salah satunya adalah Andrew Danziger, veteran pilot yang berpengalaman 28 tahun. Ia mengaku pernah bertemu dengan benda terbang tak dikenal itu.
Pada bulan April 1989, pilot asal Amerika Serikat ini melihat piringan putih terbang melewati langit ketika ia sedang menerbangkan pesawatnya dari Kansas ke Iowa. Piringan putih itu kemudian berubah menjadi bola merah raksasa dan berkilauan selama 30 detik sebelum akhirnya lenyap. (Mirror)