Suara.com - Jika Anda merasa tak nyaman karena tak bisa hidup sehari saja tanpa telepon seluler pintar, maka jangan segera panik karena Anda tidak gila. Kini kondisi seperti itu sudah dianggap normal.
Sebuah survei terbaru di Amerika Serikat menemukan bahwa smartphone sudah mengubah gaya hidup seseorang mulai dari cara bersosialisasi hingga cara memelihara kesehatan dan perubahan itu sudah dianggap normal.
Berdasarkan survei yang dilakukan oleh grup peneliti dari Apigee Institute bersama Mobile Innovation Group Stanford University terhadap 1000 orang, 92 persen responden mengaku bahwa ponsel pintar telah mengubah cara berteman dan 49 persen menyebut smartphone telah mengubah cara berkencan.
Meski sudah memengaruhi kehidupan mereka secara langsung, namun 88 persen responden mengaku tak akan mengubah cara mereka menggunakan ponsel, baik itu dari segi durasi maupun soal penggunaan aplikasi. Bahkan 30 persen responden mengaku akan memaksimalkan penggunaan smartphone.
Penggunaan smartphone yang intens tersebut berkaitan langsung dengan penggunaan aplikasi dalam ponsel. Sebanyak 25 persen responden merupakan pengguna aktif dan ketergantungan terhadap aplikasi ponsel sedangkan 55 persen lainnya mengaku memeriksa aplikasi ponsel setidaknya satu jam sekali.
Satu dari lima para pengguna aktif aplikasi tersebut mengaku tidak bisa mempertahankan hubungan tanpa bantuan peranti lunak ponsel, 19 persen tidak mampu membangun hubungan pertemanan yang baru dan 17 persen mengaku tidak bisa melakukan pekerjaannya tanpa aplikasi.
Meski tampak smartphone telah mengubah cara hidup, namun menurut Direktur Apigee Institute, Bryan Kirschner, dampak perubahan tersebut tidak selalu buruk.
"Secandu apapun seseorang terhadap ponsel, yang menjadi dasarnya adalah mereka bisa membuat kehidupan, pekerjaan dan hubungan mereka jadi lebih baik. Saya percaya bahwa smartphone membuat hidup seseorang jadi lebih baik," katanya seperti dilansir laman CNBC.
Studi: Kecanduan Ponsel Pintar Sudah Dianggap Normal
Jum'at, 20 Februari 2015 | 20:18 WIB
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News
BERITA TERKAIT
BPJS Kini Cover Pasien Kecanduan Judi Online, RSCM Siapkan Fasilitas Rawat Inap
19 November 2024 | 06:00 WIB WIBREKOMENDASI
TERKINI
Tekno | 14:48 WIB
Tekno | 14:11 WIB
Tekno | 13:50 WIB
Tekno | 13:37 WIB
Tekno | 13:26 WIB
Tekno | 13:16 WIB