Studi: Facebook Bisa Picu Rasa Cemburu dan Depresi

Liberty Jemadu Suara.Com
Rabu, 04 Februari 2015 | 17:02 WIB
Studi: Facebook Bisa Picu Rasa Cemburu dan Depresi
Ilustrasi pengguna Facebook (Shutterstock).
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Suara.com - Terlalu sering menggunakan Facebook bisa membuat seseorang merasa cemburu dan kemudian diikuti oleh depresi, demikian hasil penelitian terbaru yang diterbitkan dalam jurnal Computers in Human Behaviour.

Beberapa studi sebelumnya memang menunjukkan bahwa orang yang terlalu sering menggunakan Facebook akan mengalami gangguan mental. Salah satu studi misalnya menunjukkan bahwa orang yang mengakses media sosial itu selama berjam-jam akan mudah merasa rendah diri.

Tetapi studi terbaru yang dipimpin oleh Margaret Duffy dari University of Missouri, Amerika Serikat menunjukkan bahwa menggunakan Facebook secara berlebihan bisa membuat orang merasa iri dan justru membuat depresi.

"Facebook bisa menyenangkan dan sehat jika pengguna memanfaatkannya untuk berhubungan dengan keluarga dan teman-teman lama. Untuk berbagi aspek-aspek yang menarik dalam hidup mereka," kata Duffy.

"Tetapi jika Facebook digunakan mengecek kekayaan orang lain atau seberapa bahagia hidup seorang sahabat dalam hubungannya, maka akan menciptakan kecemburuan yang berujung pada depresi," imbuh Duffy.

Dalam riset itu para peneliti menggelar eksperimen yang melibatkan 700 pengguna Facebook dalam jangka waktu tertentu. Dari eksperimen itu mereka menemukan bahwa orang-orang yang menggunakan Facebook untuk menguntit orang lain (surveillance usage), akan cenderung lebih mudah merasa depresi.

Menguntit orang lain dalam penelitian itu dimaksudkan ketika seseorang menggunakan Facebook untuk membandingkan kehidupan orang lain dengan kehidupannya sendiri.

Tetapi kecenderungan itu tak ditemukan pada mereka yang menggunakan Facebook untuk tetap berhubungan dengan keluarga dan sahabat.

"Kami menemukan jika pengguna Facebook merasa cemburu terhadap gaya hidup orang lain di media sosial itu, mereka juga akan cenderung merasa depresi," ujar Duffy.

Dalam sebuah penelitian di 2013 ditemukan bahwa menggunakan Facebook secara berlebihan bisa membuat orang tak bahagia. Tak hanya itu, sebuah penelitian di 1998, sebuah penelitian menunjukkan bahwa semakin sering seseorang menggunakan Internet, maka orang itu biasanya lebih kesepian atau lebih depresi dari yang mereka sadari.

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI