Suara.com - Asteroid raksasa yang melesat di dekat Bumi pada awal pekan ini rupanya mempunyai bulan sendiri, demikian dikatakan badan antariksa Amerika Serikat(NASA) pada Selasa (27/1/2015).
Asteroid bernama 2004 BL86 itu mencapai titik terdekatnya dengan Bumi pada Selasa (27/1/2015) waktu Indonesia, ketika ia melesat di antara Bumi dengan Bulan.
Berdasarkan data radar Deep Space Network NASA di Goldstone, California, AS diketahui bahwa 2004 BL86 berdiameter sekitar 325 meter. Adapun objek yang asteroid mungil yang menyertainya, diameternya hanya sekitar 70 meter.
Adapun 2004 BL86 dinilai asteroid yang tak lazim karena ukurannya 10 kali lebih besar dari sebagian besar objek yang melintas di dekat Bumi, yang lazimnya berdiameter 15 sampai 30 meter.
NASA mengatakan bahwa 16 persen asteroid yang berdiameter lebih dari 200 meter biasanya mempunyai asteroid kecil yang mengorbitinya, mirip seperti hubungan bulan dengan Bumi. Beberapa asteroid raksasa bahan mempunyai dua bulan.
Menurut para astronom, 2004 BL86 dan penguntit kecilnya tidak akan melewati Bumi dalam dua ratus tahun. Asteroid raksasa berikutnya yang akan melewati halaman Bumi adalah 1999 AN10. (CNA/AFP)
Asteroid Raksasa yang Dekati Bumi Ternyata Miliki Bulan
Liberty Jemadu Suara.Com
Rabu, 28 Januari 2015 | 13:12 WIB
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News
BERITA TERKAIT
Ulasan Film Asteroid City, Dapat Standing Ovation Lama di Festival Cannes
10 Desember 2024 | 10:30 WIB WIBREKOMENDASI
TERKINI
Tekno | 07:55 WIB
Tekno | 22:24 WIB
Tekno | 21:57 WIB
Tekno | 21:13 WIB
Tekno | 20:56 WIB
Tekno | 20:55 WIB