Telkom Kucurkan Rp10 Miliar untuk Bangun Kampung Nelayan Digital

Liberty Jemadu Suara.Com
Kamis, 18 Desember 2014 | 01:05 WIB
Telkom Kucurkan Rp10 Miliar untuk Bangun Kampung Nelayan Digital
Presiden Joko Widodo (kanan) bersama Gubernur Jateng Ganjar Pranowo (kedua kanan) saat meninjau kondisi perkampungan nelayan Tambaklorok, di Semarang, Selasa (2/12).
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Suara.com - PT Telekomunikasi Indonesia Tbk (Telkom) mengalokasikan anggaran sekitar Rp10 miliar untuk membangun infrastruktur jaringan (broadband connectivity) untuk mewujudkan implementasi Kampung Nelayan Digital di 10 lokasi di Indonesia.

"Kampung Nelayan Digital merupakan perwujudan dukungan perusahaan kami terhadap program 1.000 Kampung Nelayan yang dicanangkan Presiden Joko Widodo pada masa awal pemerintahannya," kata Direktur Enterprise & Business Service Telkom Muhammad Awaluddin, di Jakarta, Rabu (17/12/2014).

Menurut Awaluddin, 10 lokasi Kampung Nelayanan berbasis teknologi informasi dan komunikasi TIK tersebut akan dikembangkan di Muara Angke Jakarta, Muara Baru Jakarta, Gabeon Medan, Bungus Padang, Pangandaran Ciamis, Pekalongan, Cilacap, Brondong-Lamongan, Tanjung Luar Lombok, dan Paotere Sabutung Makassar.

Ia menjelaskan dalam implementasi Kampung Nelayan Digital ini, berbagai layanan telah disediakan Telkom seperti penarikan jaringan fiber optic, penyediaan akses internet broadband, pemasangan akses WiFi.

Selanjutnya pemasangan CCTV, mobile combat penguat sinyal Telkomsel, TV Wall yang menyajikan konten terkini terkait informasi cuaca, informasi ketinggian gelombang laut, iklim harian, hingga harga ikan.

Selain itu juga menyediakan data lainnya yang terkait langsung dengan kebutuhan informasi bagi nelayan seperti penyediaan aplikasi data kapal, data izin kapal, data ABK dan jumlah kapal yang berlayar dalam bentuk online.

Berbagai informasi tersebut disediakan dalam bentuk teknologi "cloud computing" atau komputasi awan sehingga lebih mudah diakses kapanpun melalui mobile gadget dengan akses internet.

Dalam pengembangan Kampung Nelayan tersebut Telkom memulai bekerja sama dengan UPT Pengelola Kawasan Pelabuhan Perikanan dan Pelabuhan Pendaratan Ikan (PKPP dan PPI), Muara Angke Propinsi DKI Jakarta.

Dengan begitu UPT PKPP lebih mudah memonitor lokasi kapal, proses perijinan dan masa berlakunya ijin kapal, monitoring pemakaian BBM termasuk implementasi teknologi "fish finder" dan teknologi "tracing and tracking" untuk kapal nelayan yang sedang melaut, vessel management system, dan termasuk juga "satellite communication" dan "broadband maritime' yang terintegrasi dalam sistem teknologi informasi terpadu (ICT integrated system).[Antara]

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI