Suara.com - Thlema, 11, si piton terpanjang di dunia itu, mampu bertelur dan melahirkan enam ekor anak dalam kondisi perawan, tanpa pernah dibuahi oleh ular jantan.
Proses kelahiran Thelma, sejatinya, terjadi pada Juni 2012 silam, di Kebun Binatang Louisville, Kentucky, Amerika Serikat (AS). Akan tetapi, fakta tersebut baru diungkap, baru-baru ini, dalam Biological Journal of Linnean Society.
"Kejadian yang dialami ular enam kaki itu adalah contoh pertama dari kelahiran perawan. Kami tidak tahu apa penyebabnya, sejauh ini kami menduga hal itu disebabkan sperman yang tersimpan," kata kurator, Bill McMahan kepada National Geographic.
"Ya inilah yang terjadi, kadang-kadang kebenaran lebih aneh daripada cerita fiksi," lanjutnya.
Dia menjelaskan, proses melahiran secara perawan dikenal sebagai partenogenesis. Dalam kasus Thelma, dia memperkirakan bahwa hal ini terjadi karena kondisi hidup yang nyaman.
"Di sini dia memiliki segala yang dibutuhkan. Dia tidak pernah kelaparan, karena kami terus memberinya ayam dalam porsi besar," ujarnya.
Lebih lanjut Bill menjelaskan bahwa saat ini seluruh anak Thelma hidup dalam keadaan sehat. "Mereka sangat mirip dengan induknya," tutupnya.