Suara.com - Lenovo, pada Selasa (16/9/2014), meluncurkan Thinkpad 10 di Indonesia. Tablet Windows 8.1 itu diklaim cocok digunakan oleh para profesional untuk kepentingan bisnis dan korporasi.
Menurut Technical Manager Lenovo Indonesia, Azis Wonosari, ada empat fitur khusus dalam tablet itu yang sangat sesuai dengan kebutuhan para pebisnis.
Pertama, beber Azis, tablet ini bisa menyajikan cita rasa komputasi ala komputer pribadi atau PC namun dalam bentuk tablet. Itu disebabkan karena beberapa aplikasi di dalamnya serupa dengan program-program yang bisa ditemukan pada laptop atau komputer biasa.
"Tablet ini sangat sesuai dengan PC. Misalnya ada data word atau excel, tidak perlu dikonversi lagi," kata Azis.
Selain itu, Thinkpad 10 juga bisa difungsikan sebagai Computer Personal Unit (CPU). ThinkPad 10 bisa dikoneksikan dengan layar melalui docking khusus yang dijadikan aksesoris tambahan.
"Kalau Anda punya mouse atau layar yang masih bagus jangan dibuang karena bisa digunakan," imbuh dia.
Karena memang ditujukan untuk fungsi korporasi, Thinkpad 10 dilengkapi dengan fitur keamanan khusus yang bisa menjaga rahasia-rahasia data di dalamnya.
"Ada fingerprint dibelakang dan kami pakaikan dTPM," katanya.
Dengan fingerprint, tablet itu hanya bisa diaktifkan dengan sidik jari pemiliknya. Sementara dTPM berfungsi untukĀ mengkripsi data sehingga tidak sembarang orang yang bisa mengakses data tersebut.
"Misalnya tertinggal atau diambil, data yang ada didalam tidak bisa dilihat meski sudah dikoneksikan ke layar atau komputer," ujar Azis.
Layar Thinkpad 10 juga ini sudah menggunakan Gorilla Glass yang tahan gores dan sukar pecah.
Untuk mendukung produktivitas, beberapa aksesoris seperti pena digital, ultrabook keyboard, touchcase, dan protective case juga disediakan khusus untuk Thinkpad 10.
"Untuk unit ThinkPad dijual dengan harga 799 dolar Amerika (sekitar Rp95 juta), sedangkan aksesorisnya berkisar hingga 100 dolar Amerika," tutup Azis.