Seseorang lainnya bahkan ada yang berani tidur selama beberapa pekan di dalam kantor sambil menguji keberanian mereka, meskipun melanggar aturan.
Tapi sementara beberapa orang melakukannya hanya untuk bersenang-senang, ada juga yang tinggal di Google karena alasan yang serius.
Salah seorang programmer Google, Ben Discoe, yang tidak mampu membayar sewa apartemen di San Francisco’s South Bay sejak perceraiannya lebih setahun lalu.
“Saya punya tagihan kredit (di Hawaii) dan tak mampu membayar tunjangan. Tidak ada uang untuk membayar harga sewa South Bay,” katanya.
Dia akhirnya memilih tinggal di mobilnya di Googleplex dan sempai didatangi oleh petugas keamanan internal.
“Tapi setelah tahu kalau lelaki misterius ini yang parkir dengan van putih hanya orang eksentrik dari Google dan bukan pelaku ancaman bom, mereka tidak kembali lagi,” cerita Ben.