Sekitar "Iron Dome", Perisai Israel yang Tangkis Roket Hamas

Liberty Jemadu Suara.Com
Minggu, 13 Juli 2014 | 20:04 WIB
Sekitar "Iron Dome", Perisai Israel yang Tangkis Roket Hamas
Seorang tentara Israel sedang berjalan di depan peluncur rudal sistem Iron Dome (Shutterstock).
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Dari mana asal muasal teknologi ini?

Israel mulai mengembangkan sistem rudal berbasis darat ini pada 2007. Setelah melewati sejumlah uji coba pada 2008 dan 2009, satu baterai Iron Dome pertama dipasang di selatan Israel pada 2011.

Pada tahun yang sama, angkatan udara Israel mencatat bahwa sistem itu berhasil mencegat 70 persen roket yang diarahkan ke Israel.

Apakah Amerika Serikat terlibat dalam pengembangan Iron Dome?

Ya.

Pengembangan Iron Dome memang murni gagasan Israel dan dikerjakan oleh perusahaan teknologi pertahanan Israel, Rafael. Tetapi sistem itu juga mendapat bantuan dana dari AS.

Pada 2014 AS menyediakan 235 juta dolar AS (sekitar Rp2,7 triliun) untuk riset, pengembangan, dan produksi Iron Dome.

"Program ini sangat penting untuk memberikan rasa aman bagi keluarga-keluarga Israel," kata Presiden Barack Obama, "Program ini sudah diuji dan berhasil mencegah serangan rudal ke dalam Israel."

Setiap baterai Iron Dome bernilai 50 juta dolar AS (sekitar Rp579 miliar). Sementara satu rudal harganya sekitar 62.000 dolar AS (sekitar Rp718 juta). [CNN]

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI