Suara.com - Sebuah fosil dinosaurus yang ditemukan di Patagonia, Argentina, diklaim sebagai yang terbesar yang pernah ditemukan. Dinosaurus setinggi 20 meter tersebut diketahui merupakan dinosaurus pemakan tumbuhan atau herbivora.
Fosil dinosaurus raksasa itu ditemukan tiga tahun lalu oleh keluarga petani. Sejak saat itupun, penggalian dilakukan oleh tim arkeolog dari Museum Paleontologi Egidio Feuglio (MEF).
Dari penggalian itu terungkap bahwa dinosaurus itu semasa hidupnya memiliki bobot hingga 80 ton. Tingginya mencapai 20 meter saat sedang berdiri, sementara panjang tubuhnya mencapai 40 meter, atau setara dengan bangunan setinggi 13 lantai.
Dinosaurus pemakan tumbuhan itu hidup di akhir era Cretaceous atau sekitar 95 juta tahun yang lalu. Dinosaurus ini masuk famili Sauropoda yang memiliki ciri kepala kecil, kaki tebal menyerupai pilar serta leher dan ekor yang panjang. Spesies paling terkenal dari famili Sauropoda adalah Apatosaurus, atau yang lebih dikenal dengan sebutan Brontosaurus.
Bedanya dengan Brontosaurus, dinosaurus yang ditemukan di Patagonia ini berukuran dua kali lebih panjang dari Brontosaurus. Soal bobotnya, spesiesnya ini empat kali bobot Brontosaurus.
Para peneliti pun sepakat untuk memasukkannya ke dalam spesies baru yang bernama Titanosaur. Tidak hanya satu, namun ada tujuh fosil dinosaurus sejenis yang ditemukan di lokasi tersebut. Kabarnya, semua fosil dalam keadaan baik. Diduga, kawanan dinosaurus tersebut mati di sekitar sumber air yang mengering. (The Verge)