Salip Facebook, Google Beli Pabrik Pesawat Nirawak

Ruben Setiawan
Salip Facebook, Google Beli Pabrik Pesawat Nirawak
Solara 50, salah satu produk Titan Aerospace. (Titan Aerospace)

Padahal, justru Facebook-lah yang sebelumnya dikabarkan bakal membeli perusahaan itu.

Suara.com - Google membeli Titan Aerospace, perusahaan pembuat pesawat nirawak yang sebelumnya diincar Facebook. Google bakal memanfaatkan pesawat nirawak itu untuk beragam proyek, termasuk penyebaran internet ke daerah terpencil.

"Titan Aerospace dan Google memiliki optimisme yang sama terhadap potensi teknologi yang memajukan dunia," kata Google seperti dikutip Mashable.

Google mengungkap sedikit tujuannya membeli perusahaan tersebut.

"Masih terlalu dini, namun satelit atmosfer dapat menyediakan akses internet bagi jutaan orang, dan membantu mengatasi masalah lain termasuk penanggulangan bencana dan kerusakan lingkungan seperti penggundulan hutan. Itulah sebabnya kami sangat senang menyambut Titan Aerospace ke dalam keluarga Google," tambah Google.

Baca Juga: Update Google Maps Ini Bikin Pengendara Girang, Fitur Berfaedah Apa yang Akan Hadir?

Titan Aerospace, perusahaan yang berada di New Mexico itu sendiri memiliki karyawan sebanyak 20 orang. Kabarnya mereka akan bekerja sama dengan tim Project Loon, balon udara yang dipakai untuk menyediakan layanan internet di wilayah terpencil.

Tak hanya itu yang bisa dilakukan Google dengan Titan Aerospace. Google juga bisa memakai "mainan" barunya itu untuk Makani, proyek turbin melayang yang tengah dikembangkan. Google bisa pula memakai pesawat nirawak Titan untuk memotret gambar permukaan bumi beresolusi tinggi.

Pembelian ini terbilang mengejutkan. Pasalnya, sekitar sebulan lalu, Facebook juga mengungkapkan tertarik pada perusahaan pesawat nirawak itu. (Mashable)

Baca Juga: Membangun Sikap Kritis dalam Menangkal Ulasan Palsu di Google Maps