Suara.com - Korea Utara (Korut) merilis logo badan antariksanya yang baru. Alih-alih mengundang pujian, logo itu justru diolok-olok di dunia maya lantaran dianggap meniru logo badan antariksa nasional Amerika Serikat, NASA.
Selain diejek lantaran mirip logo NASA, akronim NADA, kata yang bermakna "tidak ada" dalam bahasa Spanyol juga jadi bahan tertawaan. Padahal, maksud Korut, NADA adalah kependekan dari National Aerospace Development Administration.
"Saya suka Korea Utara tidak hanya mencontek logo NASA, tapi juga menyebutnya NADA (tidak ada)," kicau Felicity Morse, seorang redaktur media sosial The Independent pada laman Twitter.
"Ironisnya mereka menyebutnya "NADA". Karena itulah hasilnya (tidak ada hasilnya) di kemudian hari," kicau tweeps lainnya.
Menurut Badan Pemberitaan Pusat Korea, logo baru tersebut dirilis untuk menandai peringatan satu tahun lahirnya National Aerospace Development Administration alias Badan Pengembangan Antariksa Nasional Korea Utara. Menurut kantor berita itu, gambar konstelasi bintang Beruang Besar pada logo itu dibuat untuk mengagungkan Kim Il Sung sang pendiri Korea Utara dan Kim Jong Il, mantan pemimpin Korut, sebagai penguasa angkasa.
Sejauh ini, Korea Utara telah meluncurkan satu satelit ke orbit bumi. Satelit itu adalah yang pertama mengorbit, setelah upaya 14 tahun yang selalu mengalami kegagalan. (Dailymail)