Suara.com - Para astronom berhasil menemukan sebuah planet kerdil, jauh di luar orbit Pluto, di wilayah yang sebelumnya diyakini tidak dihuni oleh satu pun planet.
Planet yang disebut "2012 VP 113" itu diperkirakan punya diameter 450 kilometer, kurang dari setengah ukuran Sedna, planet sejenis yang juga ditemukan di area itu sepuluh tahun lalu.
Sedna dan VP 113 adalah planet pertama yang ditemukan di wilayah yang sebelumnya diyakini tidak didiami oleh planet dalam tata surya kita.
Wilayah harusnya tak bertuan itu membentang dari sabuk Kuiper hingga ke kawasan Awan Oort. Mereka mengelilingi Matahari, dengan jarak orbit kira-kira 10.000 kali lebih jauh dari orbit Bumi.
"Dalam arsitektur sistem tata surya kita, Sedna dan VP113 seharusnya tidak berada di sana," kata Megan Schwamb, astronom dari Academia Sinica, Taipe, Taiwan, dalam jurnal Nature.
Jarak Sedna ke Matahari kira-kira setara dengan 76 kali jarak Bumi ke Matahari. Sementara jarak VP113 ke Matahari, sama dengan 80 kali jarak Bumi ke Matahari.
Para ilmuwan itu yakin penemua Sedna dan VP113 akan menjadi awal untuk penemuan planet sejenis lain yang berlokasi di bagian dalam Awan Oort. Tahun lalu mereka menemukan enam objek yang mirip Sedna.
Para astronom menduga bahwa ada sekitar 150 juta planet kerdil serupa, dengan diameter 50 sampai 8000 km, di dalam tata surya kita. (Reuters)