Suara.com - Seorang lelaki asal Los Angeles ditangkap polisi atas tuduhan melakukan ancaman. Dirinya mengancam akan menembak seseorang jika ada kicauannya di Twitter di retweet oleh 100 orang.
Dakkari Dijon McAnuff (20) memposting sebuah foto di Twitter. Dalam foto tersebut, McAnuff terlihat sedang mengacungkan senapan ke arah jalanan. Di bawah foto tertulis caption "100 (retweet) dan aku akan menembak seseorang yang berjalan melintas".
Setelah mendapat laporan perihal foto tersebut, polisi melacak keberadaan McAnuff dan meringkusnya. Ia ditangkap atas tuduhan melakukan ancaman tindak kriminal. Tak hanya itu, akun Twitter lelaki itu pun dihapus.
Insiden serupa juga pernah terjadi sebelumnya. Tidak hanya di Amerika Serikat, peristiwa semacam ini juga terjadi di Spanyol, Inggris dan Kuwait. Tahun lalu, seorang mahasiswa Amerika Serikat diadili karena didakwa melakukan ancaman di Tumblr. (The Verge)