"Ini adalah soal Anda hadir di Google dan merasakan pengalaman yang konsisten di berbagai produk (kami) sehingga rasanya seperti satu produk yang sama, dan itu membuat pengalaman Anda dengan setiap produk Google pun menjadi lebih baik," papar Horowitz lagi.
Yang jelas, berkat Plus, kini Google bisa tahu bagaimana hubungan pertemanan seseorang di Gmail, tempat-tempat yang mereka singahi di Maps, serta bagaimana mereka menjalani waktunya di lebih dari 2 juta situs yang masuk jaringan iklan Google. Dan Google terus saja mengumpulkan informasi demi informasi itu, kendati hanya sedikit orang yang menggunakan Plus sebagai jejaring sosial.
Berdasarkan data Nielsen, Plus tercatat memiliki 29 juta unique users bulanan di situsnya, serta 41 juta di telepon pintar, dengan sebagian di antaranya sebenarnya bisa saja orang yang sama. Angka itu masih jauh dibanding 128 juta pengguna bulanan Facebook di situsnya, serta 108 juta di smartphones. (New York Times)