-
Kemenkes Sebut Dugaan Korupsi Pengadaan APD Covid-19 Terjadi Sebelum Budi Gunadi Jadi Menkes
KPK tengah melakukan penyidikan kasus korupsi baru terkait pengadaan APD di lingkungan Kemenkes.
Selengkapnya -
RSCM Masih Teliti Sampel Obat Diduga Penyebab Gagal Ginjal Akut Progresif Atipikal (GgGAPA)
Rumah Sakit Umum Pusat Nasional dr. Cipto Mangunkusumo (RSCM) Jakarta masih meneliti sampel obat sirup yang diduga menyebabkan Gagal Ginjal Akut Progresif Atipikal (GgGAPA).
Selengkapnya -
Penyakit Ginjal Akut Serang Anak Indonesia, Kemenkes Bentuk Tim Investigasi
Kasus gangguan ginjal akut misterius yang menyerang anak kini sedang diinvestigasi tim dari Kementerian Kesehatan (Kemenkes).
Selengkapnya -
Perawatan Rutin Bikin PeduliLindungi Sempat Eror
Ke depannya, PeduliLindungi akan bertransformasi menjadi citizen health app yang terintegrasi dengan data rekam medis serta aplikasi-aplikasi kesehatan lainnya.
Selengkapnya -
Kasus Covid-19 di Indonesia Kembali Meningkat, Kemenkes Berikan Penjelasan
terdapat potensi terjadinya lonjakan kasus Covid-19 hingga saat ini.
Selengkapnya -
Pemerintah Tak Tutup Sekolah karena Kasus Hepatitis Akut
Menurut dia, penyebaran dan penularan hepatitis akut di Indonesia masih relatif terkendali.
Selengkapnya -
Disebut Tidak Mengancam Kehidupan Masyarakat, Kemenkes Sebut Kecil Kemungkinan Hepatitis Akut Jadi Pandemi Covid-19
Sesdirjen Kesmas Kemenkes Siti Nadia Tarmizi mengungkapkan kecil kemungkinan penyakit hepatitis akut bisa menjadi pandemi laiknya Covid-19.
Selengkapnya -
Siti Nadia Tak Lagi Jubir Kemenkes, Kenapa?
Posisinya kini digantikan oleh Direktur Utama RSPI Sulianti Saroso dr. Mohammad Syahril, Sp.P, MPH.
Selengkapnya -
Soal Hepatitis Akut, Kemenkes: Tidak Berpeluang Jadi Pandemi
Jubir Kemenkes mengungkapkan bahwa hepatitis akut tidak berpeluang untuk menjadi pandemi. Ini penjelasannya
Selengkapnya -
Siti Nadia Tarmizi: Pemerintah Tidak Tergesa-gesa untuk Menetapkan Kebijakan Transisi Pandemi Covid
Kebijakan transisi dari pandemi Covid-19 yang dipersiapkan oleh pemerintah, masih harus perlu disiapkan secara matang dan tidak tergesa-gesa.
Selengkapnya -
Kabar Baik, Cakupan Vaksinasi Covid-19 Indonesia Tembus Angka 400 Juta Suntikan
Cakupan vaksinasi Covid-19 Indonesia telah mencapai 400,5 juta dari target 450 juta suntikan.
Selengkapnya -
Pemerintah Targetkan 70 Persen Warga Sudah Divaksin Covid-19 Dua Dosis pada Akhir Mei Nanti
Kementerian Kesehatan (Kemenkes) menargetkan 70 persen dari total penduduk Indonesia sudah divaksin Covid-19 minimal dua dosis pada akhir Mei 2022 nanti.
Selengkapnya -
Vaksin Booster Jadi Syarat Mudik, Bagaimana Bagi yang Belum? Begini Penjelasan Kemenkes
Nadia tetap menyarankan masyarakat yang belum mendapat vaksinasi dosis ketiga untuk segera mencari.
Selengkapnya -
Kemenkes: Vaksinasi Booster untuk Melindungi Lansia di Kampung Halaman
Syarat vaksin booster bukan untuk mempersulit masyarakat merayakan hari raya Idul Fitri di kampung halaman.
Selengkapnya -
Sebut Kasus Omicron Siluman di Indonesia Terus Melonjak, Kemenkes: Kami Bukan Menakuti Warga
"...jadi seperti pemerintah selalu menakut-nakuti padahal kita ingin masyarakat tetap waspada,"
Selengkapnya -
Kasus Covid-19 Sudah Bisa Dikendalikan Namun Tugas Pemerintah Belum Selesai
Juru Bicara Vaksinasi Covid-19Kementerian Kesehatan RI Siti Nadia Tarmidzi membenarkan kalau tren kasus Covid-19sudah mulai mengalami penurunan.
Selengkapnya -
Pemerintah Klaim Keterisian RS Covid-19 Turun 36 Persen, Kasus Harian jadi 17,93 Persen
Dia menambahkan kasus konfirmasi Covid-19 harian juga turun menjadi 46.643 kasus per hari dari sebelumnya tercatat 49.477 kasus harian pada Jumat (25/2).
Selengkapnya -
Benarkah Kemenkes Pangkas Masa Isolasi Covid-19 Jadi 7 Hari? Ternyata Begini Faktanya
Namun, pernyataan tersebut diklarifikasi oleh Juru Bicara Vaksinasi Covid-19 Kementerian Kesehatan Siti Nadia Tarmizi.
Selengkapnya -
Kemenkes Sebut Vaksin Booster Turunkan 91 Persen Risiko Kematian, Jika Terpapar Covid-19
Kemenkes menegaskan, Vaksinasi Covid-19 sebanyak tiga dosis atau booster bisa memberikan perlindungan hingga 91 persen dari kematian, jika terpapar Virus Corona.
Selengkapnya -
33 Balita di Indonesia Meninggal Akibat Omicron, Masih Bisakah Disebut Ringan?
"Sebanyak 3 persen yang meninggal akibat Omicron adalah balita usia 0-5 tahun," kata Siti Nadia Tarmizi seperti dikutip dari ANTARA, baru-baru ini.
Selengkapnya