Suara.com - Indonesia bersiap menjadi tuan rumah bagi enam event Mixed Martial Arts (MMA) berskala internasional sepanjang tahun 2025.
Event ini digagas oleh Brave Combat Federation (Brave CF), organisasi MMA ternama asal Timur Tengah, dengan dukungan langsung dari Sheikh Khalid Bin Hamad Al Khalifa dan Presiden Brave CF, Moh. Shahid.
Langkah strategis ini bertujuan untuk mencetak petarung MMA andal asal Indonesia yang siap bersaing di panggung global sekaligus membangun ekosistem olahraga bela diri yang lebih profesional di Tanah Air.
Vice President Brave CF Indonesia, Rika Aryuna, menjelaskan bahwa enam event tersebut terdiri dari:
Baca Juga: Head to Head Alexandre Pantoja vs Kai Asakura di UFC 310: Siapa Layak Raih Gelar Juara?
- Brave Scouting Series (Januari, Februari, April, dan Mei 2025): Audisi terbuka untuk menjaring talenta MMA dari seluruh federasi di Indonesia.
- Road to Brave (Agustus 2025): Ajang yang mempertemukan pemenang Scouting Series dengan fighter Brave CF Indonesia.
- Brave Fight Night (November 2025): Puncak acara yang menyajikan pertarungan antara petarung Indonesia dan fighter internasional, disiarkan langsung di lebih dari 300 stasiun TV dunia.
“Event ini bukan hanya kompetisi, tetapi juga langkah strategis untuk mencetak petarung Indonesia yang siap bersaing di panggung dunia,” ujar Rika Aryuna dalam keterangannya.
Laksda (Purn) DR. Suyono Thamrin, Manajer Fighter Brave CF Indonesia, menyoroti pentingnya pembinaan atlet secara profesional.
“Kami akan melibatkan pelatih terbaik, termasuk dari TNI, untuk menciptakan petarung tangguh dengan karier yang terencana. Bahkan, kami ingin menarik pemuda yang terlibat tawuran untuk diberi pelatihan dan kesempatan baru. Sehingga secara langsung akan membantu keamanan negara,” jelasnya.
Sekretaris Jenderal Indonesian Mixed Martial Arts Federation (INNAMAF), William Ernest Silanoe, juga menegaskan dukungan penuh dalam pengembangan atlet MMA di Indonesia.
“Kami bersama Brave CF ingin membesarkan olahraga MMA di Tanah Air dan menjadikannya cabang olahraga yang semakin profesional. INNAMAF akan membantu memastikan setiap atlet mendapat pelatihan, dukungan, dan fasilitas yang terbaik untuk mencapai prestasi internasional,” ungkapnya.
Baca Juga: Siapa Kai Asakura? Debutan UFC 310, Punya Basis Sumo dan Karate
Tidak hanya berdampak pada olahraga, event ini juga menjadi peluang emas bagi pelaku usaha lokal untuk memperkenalkan produk mereka ke pasar global.
“Dengan antusiasme masyarakat terhadap olahraga combat, event ini menjadi platform sempurna bagi investor untuk bersinar di kancah internasional,” kata Yustiar Nugroho, pengelola sponsorship Brave CF.
Sebagai pembuka, Brave CF akan menggelar 10 pertandingan spektakuler tingkat nasional pada Minggu, 19 Januari 2025, di Koarmada RI, Jakarta. Salah satu laga menarik akan melibatkan petarung perempuan.
Pemenang Scouting Series nantinya berkesempatan menghadapi bintang Brave CF, seperti Vincent Majid, Fajar Macho, dan Randy Febian. Joshua Hamilton, wasit bersertifikasi IMMAF, juga mengungkapkan optimisme terhadap potensi MMA Indonesia.
“Seluruh masyarakat Indonesia memiliki kesempatan untuk menunjukkan kemampuan mereka. Kami mendukung visi Presiden Prabowo dalam memajukan olahraga nasional melalui MMA,” katanya.
Emha Wardana dari PT Rumah Produksi Smexindo, penyelenggara acara, menambahkan, “Road show ini adalah langkah awal menuju panggung dunia, dan kami berkomitmen menemukan petarung terbaik untuk membawa nama Indonesia bersinar.”