Suara.com - Pelita Jaya Basketball sudah siap mengarungi IBL 2025. Selain itu, mereka menyiapkan Gelanggang Mahasiswa Soemantri Brodjonegoro sebagai markas di musim reguler.
Saat ini venue tersebut sedang direnovasi dengan penambahan kapasitas penonton. Lapangan juga diperbaiki sehingga bisa memenuhi regulasi IBL untuk menjadi tempat penyelenggaraan pertandingan basket nasional.
Gelanggang Mahasiswa Soemantri Brodjonegoro ditargetkan rampung akhir Januari 2025. Oleh sebab itu, sampai venue selesai, Pelita Jaya akan memakai Hall Basket Senayan.
"Sejauh ini di game pertama kita belum bisa pake karena masih nunggu renovasi selesai. Rencananya selesai di Januari akhir. Baru di laga kandang kedua baru bisa kita pakai di Maret nanti. Floaring diganti," ujar manajer tim Adhi Pratama saat launching tim di kawasan Kuningan, Jakarta Selatan, Kamis (9/1/2025).
"Kapasitas ditambahkan sedikit walau gak banyak tapi lumayanlah ada beberapa tempat duduk ditambahin. Total 2000 kapasitas," sambungnya.
Pelita Jaya akan memakai venue tersebut setidaknya selama musim reguler. Bila lolos play-off, semifinal dan final, mereka membidik tempat lain yang lebih besar.
Tak menutup kemungkinan mereka akan memakai Indonesia Arena bila lolos semifinal dan final. Terlebih, antusias fans bakal meningkat.
"Kayanya musim ini selesai game 1 di Hall Basket, game kandang kedua berikutnya akan di Soemantri. Final kita akan lihat nanti kalau udah masuk play-off, semifinal dan final kita belum tahu. Kayanya butuh kapasitas lebih gede. Indonesia Arena? amin doain aja," sambung Adhi.
Musim ini Pelita Jaya tak banyak mengubah komposisi pemain. Mereka masih mengandalkan pemain seperti Muhammad Arighi, Yesaya Saudale, Agassi Goantara, Reza Guntara hingga Vincent Kosasih.
Namun, Pelita Jaya harus kehilangan point guard senior Andakara Prastawa. Sebab, ia mengalami cedera.