Suara.com - Ganda putra Indonesia Muhammad Shohibul Fikri/Daniel Marthin berhasil mengalahkan ganda nomor satu dunia sekaligus wakil tuan rumah untuk mencapai perempat final China Open 2024.
Bertanding di Olympic Sports Center Gymnasium Changzhou, Kamis, Fikri/Daniel mengamankan tempat di perempat final usai mengalahkan peraih medali perak Olimpiade Paris 2024 Liang Wei Keng/Wang Chan dengan 21-19, 18-21, 21-17.
Fikri/Daniel bersyukur bisa memenangi laga pertama mereka melawan unggulan pertama tersebut. Bagi duo yang belum lama terbentuk itu kemenangan tersebut sangat berarti karena dapat menambah motivasi dan percaya diri di turnamen BWF level Super 1000.
"Mengalahkan Liang/Wang di rumahnya merupakan kemenangan yang sangat berarti karena bisa menambah motivasi dan percaya diri kami di turnamen pertama dengan level Super 1000 ini," kata Fikri dalam keterangan tertulis yang diterima di Jakarta.
Baca Juga: Taklukkan Unggulan Tuan Rumah, Fikri/Daniel ke Perempat Final China Open
Sedangkan Daniel menegaskan bahwa tugas mereka berdua belum selesai sehingga pasangan itu harus meningkatkan porsi masing-masing dan harus lebih kompak pada babak perempat final.
Sementara itu, ganda putra Indonesia lainnya Leo Rolly Carnando/Bagas Maulana harus terhenti di babak 16 besar setelah diadang wakil Denmark yang juga merupakan unggulan kedua dalam turnamen.
Leo/Bagas yang berhasil merebut gelar Korea Open 2024 pada awal bulan ini tak mampu meladeni perlawanan Kim Astrup/Anders Skaarup Rasmussen sehingga menyerah 18-21, 24-22, 18-21.
Kesuksesan Fikri/Daniel menyusul dua tunggal putra Indonesia Anthony Sinisuka Ginting dan Jonatan Christie yang berhasil mengamankan tempat di babak perempat final.
Sementara satu wakil Indonesia yang tersisa di 16 besar ganda putra Fajar Alfian/Muhammad Rian Ardianto baru bertanding, sedangkan ganda campuran Indonesia Dejan Ferdiansyah/Gloria Emanuelle telah lebih dulu mengunci tempat di delapan besar China Open 2024.
Baca Juga: Fikri/Daniel Bersiap Hadapi Ganda Putra Baru Taipei di China Open 2024
(Antara)