Suara.com - Atlet panahan Indonesia, Diananda Choirunisa, berhasil melaju ke babak 1/8 eliminasi untuk nomor individu recurve putri di Olimpiade 2024 Paris. Pertandingan ini berlangsung di Invalides Arena pada Selasa (30/7) lalu. Profil dan prestasi Diananda Choirunisa pun menarik untuk diketahui.
Dalam babak 1/32 eliminasi, Diananda yang akrab dipanggil Anis, mengalahkan Laura van der Winkel dari Belanda dengan skor 7-1. Di babak 1/16 eliminasi, atlet berusia 27 tahun dari Jawa Timur ini kembali meraih kemenangan. Menghadapi Catalina Gnoriega dari Amerika Serikat, Anis sempat tertinggal di awal pertandingan.
Meskipun cuaca panas dengan suhu mencapai 34 derajat Celsius, Anis berhasil mengejar ketertinggalan. Dengan tampil lebih tenang dan menikmati setiap pertandingan, Anis mendapatkan 10 poin di set keempat, memastikan kemenangan 6-5 atas Gnoriega.
Bagi Anis, Olimpiade Paris 2024 merupakan penampilan keduanya setelah sebelumnya juga mewakili Indonesia di Olimpiade Tokyo 2020. Di sisi lain, dukungan dari masyarakat Indonesia yang hadir dan bersorak dari tribun disebut Anis sangat membantu menambah semangatnya untuk memberikan yang terbaik di Olimpiade Paris 2024.
Baca Juga: Keren Bak Aktor Laga, Aksi Kim Ye-ji Atlet Tembak Korsel Bikin Netizen Terpana
Profil Diananda Choirunisa
Diananda Choirunisa adalah atlet panahan recurve dari Indonesia yang telah banyak menyumbangkan medali di berbagai kompetisi internasional. Anis, panggilan akrabnya, pertama kali berkompetisi di ajang internasional pada Islamic Solidarity Games 2013 dan meraih medali emas di SEA Games 2013.
Lahir di Surabaya, Jawa Timur, pada 16 Maret 1997, Diananda mulai belajar panahan pada usia tujuh tahun dari ibunya yang juga seorang atlet panahan.
Sejak itu, ia semakin mencintai olahraga ini. Meski bisa berkompetisi sejak usia dini, awalnya Anis hanya bermain panahan untuk bersenang-senang. Namun, ia kemudian bertekad untuk menjadi juara dan berkompetisi di berbagai pertandingan.
Anis memulai debutnya di turnamen pada usia sepuluh tahun dan terus menunjukkan peningkatan yang signifikan. Pada Juni 2021, ia menikah dengan Danie Pratama, seorang anggota TNI.
Baca Juga: Hebat! Hamil 7 Bulan, Atlet Anggar Mesir Ini Tetap Tanding di Olimpiade Paris 2024
Anis juga telah mengoleksi banyak medali untuk Indonesia. Pada tahun 2015, ia mengikuti World Archery Championship di Kopenhagen, Denmark. Pada usia 20 tahun, ia meraih medali emas di SEA Games 2017.
Selain itu, ia juga menjadi perwakilan Indonesia di Olimpiade Tokyo 2020, membuktikan konsistensinya sebagai atlet panahan kelas dunia.
Prestasi Diananda Choirunisa
- Medali perak di Islamic Solidarity Games 2013
- Medali emas pada SEA Games 2013
- Medali perak di SEA Games 2015 (tim putri)
- Medali emas SEA Games 2017 (individual)
- Medali emas SEA Games 2017 (mixed team)
- Medali perak SEA Games 2017 (tim putri)
- Medali perunggu di Piala Dunia 2018 (mixed team)
- Medali perak di Asian Games 2018 (individual)
- Medali perak SEA Games 2019 (mixed team)
- Medali perunggu SEA Games 2019 (tim putri)
Itulah ulasan singkat seputar profil dan prestasi Diananda Choirunisa alias Anis, sebagaimana dilansir dari berbagai sumber.
Kontributor : Rishna Maulina Pratama