Suara.com - Islam Makhachev akan menghadapi Dustin Poirier, petarung Amerika Serikat pada laga UFC 302. Pertarungan ini akan ditayangkan Mola secara langsung dari New Jersey Amerika Serikat pada Minggu (2/6/2024) pukul 07.00 WIB.
Pertarungan ini menjadi laga akbar di divisi kelas ringan UFC yang dinantikan pencinta olahraga MMA dari seluruh dunia, termasuk Indonesia.
Sebelumnya, Makhachev berhasil mengalahkan Alexander Volkanovski dua kali, melalui salah satu pertarungan yang berakhir dengan tendangan kepala di ronde pertama pada laga kedua.
Makhachev telah berhasil mempertahankan gelar Juara Kelas Ringan UFC dua kali, dan mendapat julukan "Raja Kelas Ringan".
Saat ini, Makhachev memegang rekor 12 kemenangan berturut-turut terpanjang di divisi kelas ringan UFC, menyamai rekor mentornya, Khabib ‘The Eagle’ Nurmagomedov.
Jika Makhachev memenangkan UFC 302, dia akan melampaui rekor Khabib dan berpotensi menyandang Greatest of All Time (GOAT).
Dustin Poirier sebagai penantang juga akan menjadi lawan tangguh dengan catatan pemegang rekor 9 kali kemenangan KO/TKO, terbanyak dalam sejarah di divisi kelas ringan UFC.
Ia juga menempati urutan 5 petarung MMA kelas ringan terbaik versi Tapology. Di sisi lain, Khabib Nurmagomedov yang juga pernah bertarung melawan Poirier sempat memberikan pujian tulus pada Poirier sekaligus memberikan sinyal waspada untuk Islam Makhachev.
Menurut Khabib, Poirier adalah petarung yang sangat baik, dan teknik guillotine choke milik Poirier bisa menjadi kuncian maut yang berbahaya.
Baca Juga: Ikuti Jejak Jeka Saragih, 4 Petarung Indonesia Berlaga di Road to UFC di China
Khabib Nurmagomedov saat ini masih menjadi Best Lightweight Champion Ever di hati para penggemarnya. Ia pensiun tanpa terkalahkan dengan terhormat setelah berhasil mempertahankan gelarnya, dengan menaklukan Conor McGregor, Dustin Poirier dan Justin Gaethje.