Sukses Pertahankan Gelar All England, Fajar / Rian Ingin Lebih Konsisten

Reky Kalumata Suara.Com
Senin, 18 Maret 2024 | 15:25 WIB
Sukses Pertahankan Gelar All England, Fajar / Rian Ingin Lebih Konsisten
Ganda putra Indonesia Fajar Alfian/Muhammad Rian Ardianto saat merayakan kemenangan mereka di All England Open 2024 di Birmingham, Inggris, Minggu (17/3/2024). (ANTARA/HO/PP PBSI)
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Suara.com - Ganda putra Indonesia Fajar Alfian/Muhammad Rian Ardianto mengatakan ingin lebih konsisten lagi setelah berhasil mempertahankan gelar juara All England Open.

Fajar/Rian memenangkan laga final All England 2024 atas wakil Malaysia Aaron Chia/Soh Wooi Yik melalui dua gim langsung, 21-16, 21-16, di Utilita Arena, Birmingham, Minggu (17/3).

“Sangat senang bisa back to back juara di All England. Ini juga gelar pertama kami setelah All England tahun lalu. Intinya kami ingin terus konsisten, berprestasi lagi, juara di setiap turnamen,” kata Fajar, dikutip dari keterangan singkat PP PBSI seperti dimuat Antara.

Ganda putra Indonesia Fajar Alfian/Muhammad Rian Ardianto merayakan kemenangan di babak semifinal All England Open 2024 di Birmingham, Inggris, pada Sabtu (16/3/2024). (ANTARA/HO/PP PBSI)
Ganda putra Indonesia Fajar Alfian/Muhammad Rian Ardianto merayakan kemenangan di babak semifinal All England Open 2024 di Birmingham, Inggris, pada Sabtu (16/3/2024). (ANTARA/HO/PP PBSI)

Baca Juga: Tumbangkan Jagoan Malaysia, Fajar / Rian Sukses Pertahankan Gelar All England

Baca Juga: Bek Vietnam Sindir Soal Pemain Naturalisasi Timnas Indonesia, Witan Sulaeman Beri Respons Berkelas

“Rasanya (setelah mempertahankan gelar) tidak bisa diungkapkan dengan kata-kata, apalagi kami datang sebagai yang tidak diunggulkan,” ujarnya menambahkan.

Mengenai laga final kontra peraih medali perunggu Olimpiade 2020 Tokyo Chia/Soh, Fajar/Rian mengatakan kunci kemenangan mereka adalah persiapan dan strategi yang lebih matang.

“Kami mempelajari permainan Aaron/Soh di turnamen kali ini. Tadi kami merasa unggul di bola depan sementara mereka terus memaksa untuk menyerang. Itu yang kami redam,” kata Fajar.

Tak hanya bisa mempertahankan titel, pencapaian ini pun menjadi lebih spesial bagi Fajar/Rian, karena ini merupakan kemenangan pertama mereka bersama pelatih Aryono Miranat sejak ia memegang mandat sebagai kepala pelatih tim ganda putra Indonesia.

“Gelar ini juga kami persembahkan untuk coach Aryono. Semenjak coach Aryono naik sebagai pelatih utama, ini gelar pertama kami bersama dia. Jadi tadi sangat antusias merayakan bersamanya,” kata Fajar.

Baca Juga: Cyrus Margono Segera Jalani Sumpah WNI usai Kepres Keluar, Langsung Bela Timnas Indonesia?

“Gelar ini saya persembahkan untuk PBSI, keluarga dan semua pendukung Indonesia yang terus support baik saat kami menang ataupun kalah,” ujar Rian menambahkan.

Selain itu, pencapaian ini juga membuat Fajar/Rian bergabung dengan Ade Chandra/Christian Hadinata (1972-1973), Tjun Tjun/Johan Wahjudi (1974-1975, 1977-1980), Rexy Mainaky/Ricky Soebagdja (1995-1996) dan Marcus Fernaldi Gideon/Kevin Sanjaya Sukamuljo (2017-2018) sebagai ganda putra Indonesia yang mempertahankan gelar juara All England mereka berturut-turut.

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI