Suara.com - Megawati Hangestri, seorang atlet voli yang menawan, telah mencuri perhatian publik dengan penampilan mengesankan di Korea Selatan.
Belakangan ini, Megawati Hangestri meraih penghargaan sebagai Most Valuable Player (MVP) dalam debutnya bersama tim Daejeon JungKwanJang Red Sparks di Korea Selatan.
Prestasi cemerlang Megawati Hangestri terjadi saat Red Sparks menghadapi Hyundai E&C Hillstate dan memenangkan pertandingan dengan skor 3-0 pada hari Minggu, 29 Oktober 2023, dalam lanjutan kompetisi V-League, seperti dilansir dari berbagai sumber.
Atlet voli berdarah Jember ini meraih gelar MVP pada tanggal 17 Oktober 2023, ketika Daejeon JungKwanJang Red Sparks bersaing dengan Industrial Bank di Daejeon Chungmu Gymnasium, Jung Kwan Jang.
Baca Juga: Geger Dukungan 'Tepi Jurang' Buat Atlet Voli Megawati Hangestri: Yang Berkerudung, Bukan...
Berkat penampilannya yang memukau, media lokal segera memberikan julukan kepada Megawati Hangestri yang mereka sebut "Megatron."
Julukan ini diberikan karena pukulannya yang kuat dan mampu membuat lawan-lawannya tak berdaya di lapangan.
Sebelum bergabung dengan Daejeon JungKwanJang Red Sparks, Megawati Hangestri telah menjadi bagian dari Surabaya Bank Jatim dalam ajang Livoli Divisi Utama 2022.
Wanita yang akrab disapa sebagai "Mega" kemudian kembali ke Jakarta Pertamina Fastron, di mana ia dipercaya sebagai pemain inti dalam upaya meraih puncak prestasi di ProLiga 2023.
Tak hanya itu, Megawati Hangestri juga menjajal keberuntungannya di luar negeri, seperti Thailand dan Vietnam.
Ia pernah membela Thailand Supreme Chonburi-E.Tech dalam Liga Bola Voli Putri Thailand selama satu musim pada tahun 2021.
Setahun kemudian, namanya mencuat sebagai pemain Vietnam Hà Phú Thanh Hóa dalam Liga Bola Voli Vietnam setelah menyelesaikan kompetisi Proliga 2022.
Pada tahun 2023, Megawati Hangestri mendapat panggilan untuk bergabung dengan Timnas Voli Putri Indonesia dalam perhelatan SEA Games 2023 yang diselenggarakan di Phnom Penh.
Ia siap membuktikan kemampuannya dan mengharumkan nama Indonesia di pentas internasional.