Ganda Putra Indonesia Benahi Kekurangan Tim Jelang Denmark Open 2023

Reky Kalumata Suara.Com
Selasa, 17 Oktober 2023 | 10:15 WIB
Ganda Putra Indonesia Benahi Kekurangan Tim Jelang Denmark Open 2023
Ganda putra Indonesia Bagas Maulana/Muhammad Shohibul Fikri saat berlatih di Jyske Arena, Senin, jelang turnamen Denmark Open 2023 pada 17-22 Oktober di Odense. (ANTARA/HO-PP PBSI)
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Suara.com - Tim ganda putra bulu tangkis Indonesia terus melakukan pembenahan jelang menghadapi turnamen Denmark Open 2023 yang akan mulai pada Selasa (17/10/2023) di Odense.

Pelatih ganda putra Pelatnas PBSI Aryono Miranat mengatakan bahwa timnya telah menjalani sesi latihan terakhir dan memastikan semua anak asuhnya dalam kondisi siap tempur pada ajang berlevel BWF Super 750 tersebut.

"Kondisi anak-anak sehat dan bagus semua. Sudah siap untuk bertanding. Lapangan pertandingan pun enak untuk dipakai, tidak ada angin. Kurang lebih sama seperti tahun lalu situasinya," kata Aryono melalui informasi resmi PP PBSI di Jakarta, Selasa seperti dimuat Antara.

Sebelumnya, tim ganda putra dan empat sektor lainnya telah menjajal arena lapangan utama di Jyske Arena yang akan menjadi lokasi pertandingan 17-22 Oktober pada Senin sore waktu Odense.

Dalam durasi waktu 90 menit, 16 wakil Merah-Putih bergantian mencoba lapangan satu hingga lapangan tiga. Tidak ada kendala berarti yang dirasakan para pemain, adaptasi berjalan lancar sehingga mereka siap menampilkan permainan yang optimal.

Lima ganda putra secara bergantian mencoba berlatih di lapangan tersebut, yaitu yaitu Fajar Alfian/Muhammad Rian Ardianto, Mohammad Ahsan/Hendra Setiawan, Leo Rolly Carnando/Daniel Marthin, Bagas Maulana/Muhammad Shohibul Fikri, dan Pramudya Kusumawardana/Yeremia Erich Yoche Yacob Rambitan.

Aryono pun meyakini anak-anak asuhnya sudah siap untuk turun bertanding.

Namun Aryono juga menaruh perhatian khusus pada pasangan Pramudya/Yeremia, yang sempat tampil sangat buruk pada ajang Arctic Open pekan lalu.

Pada turnamen tersebut, pasangan berjuluk The Prayer tersebut menjadi sorotan karena tampil tidak kompak dan tidak menjalin komunikasi saat bertanding.

Baca Juga: Sulit Kalahkan Timnas Indonesia, Brunei Darussalam akan Berusaha Hibur Fans di Stadion Hassanal Bolkiah

Aryono sudah memanggil Pramudya/Yeremia terkait performa mereka di Arctic Open 2023 pekan lalu. Semua masalah sudah selesai dan Aryono berharap ada perbaikan dari sisi komunikasi dan daya juang.

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI