Suara.com - Pembalap Ducati Lenovo, Francesco Bagnaia masih cukup optimistis bisa kembali ke performa terbaik setelah posisi puncaknya di klasemen sementara rider MotoGP musim ini digeser oleh Jorge Martin (Pramac Racing).
"Kejuaraan musim ini masih panjang. Masih ada lima putaran lagi. Saya akan melakukan yang terbaik dan maksimal. Pasti akan sulit, tapi saya akan terus mencobanya," kata Bagnaia dalam sesi wawancara di Sirkuit Internasional Mandalika, Lombok Tengah, Sabtu (14/10).
Meski mencoba untuk menyembunyikan kekecewaannya, Bagnaia tak bisa menampik bahwa seharusnya ia bisa tampil lebih baik pada hari kedua MotoGP Indonesia musim ini.
"Jika ditanya bagaimana perasaan saya ya, saya tidak bisa mengungkapkannya dengan baik dalam Bahasa Inggris. Mungkin bisa dibilang saya kesal (pissed off)," ujar sang juara dunia MotoGP 2022 itu sembari tersenyum.
Baca Juga: Rebut Puncak Klasemen Pembalap, Jorge Martin Berharap Pertahankan Tren Positif MotoGP Indonesia
Bagnaia kini menduduki peringkat kedua di klasemen sementara pembalap MotoGP 2023, setelah Martin keluar sebagai juara sesi Sprint Race MotoGP Indonesia yang bergulir di Sirkuit Internasional Mandalika, Sabtu (14/10).
Adapun Bagnaia hanya tertinggal tujuh poin dari Martin yang telah mengoleksi 328 poin sejauh ini di klasemen.
Pebalap yang akrab disapa Pecco itu pun mengungkapkan dirinya cukup kesulitan pada hari kedua MotoGP Indonesia kali ini.
Meski merasa cukup nyaman pada sesi latihan kedua, pada sesi kualifikasi ia mulai merasakan ada yang salah dengan pengaturan teknis motornya.
Hal itu pun membuatnya harus puas untuk memulai balapan utama, Minggu (15/10) pada P13. Pada Sprint, ia juga hanya bisa finis di P8, tepat di belakang rekan satu timnya, Enea Bastianini.
"Dalam balapan, jika pebalap memulai dari P13, tentu ia sudah tahu itu akan sangat sulit, sehingga pebalap harus berusaha keras untuk mendapatkan posisi terdepan," ungkap Bagnaia.
"Saya berada di belakang Enea, saya sedikit lebih cepat hari ini tetapi satu-satunya cara untuk melewatinya adalah dengan menyalipnya. Kecepatannya ada, performanya juga. Saya hanya perlu lebih agresif pada paruh pertama balapan dan saat menyalip," tukasnya.
Sementara itu, balapan utama MotoGP Indonesia akan bergulir pada Minggu (15/10) pada pukul 15.00 WITA atau 16.00 WIB.