Jonatan melalui laga dramatis pada gim ketiga, ketika ia dan Kenta terlibat dalam kejar mengejar poin sejak awal permainan.
Keduanya terus saling mengejar dan menyamakan skor, dan kerap bergonta-ganti strategi agar bisa mengakali permainan lawan.
Memasuki penghujung gim saat skor, Jonatan mendapat dua poin penutup secara mudah akibat kesalahan yang dibuat Kenta sehingga skor menjadi 21-18. Dengan hasil itu, Timnas Bulutangkis Indonesia sejauh ini memboyong dua gelar juara dari Hong Kong Open.
Gelar pertama disumbangkan ganda putri Apriyani Rahayu/Siti Fadia Silva Ramadhanti, setelah mengalahkan pasangan asal Malaysia Pearly Tan/Thinaah Muralitharan dengan skor 14-21, 24-22, 21-9.