Suara.com - Atlet para-angkat berat putri Dwiska Afrilia Maharani mendapat kehormatan menjadi pembawa bendera Merah Putih saat defile upacara pembukaan ASEAN Para Games (APG) 2023 di Morodok Techo National Stadium, Phnom Penh, Kamboja, Sabtu (3/6/2023).
"Senang dan menjadi kebanggaan dipercaya membawa bendera Merah Putih pada opening ceremony nanti. Tentu saya tidak akan menyia-nyiakan kesempatan ini," kata Dwiska dalam keterangan tertulis yang diterima ANTARA di Jakarta, Jumat.
Menjadi pembawa bendera Indonesia bagi Dwiska menjadi spesial karena dia hadir sebagai debutan dalam pesta olahraga disabilitas terbesar di Asia Tenggara tersebut.
Sebelum ditunjuk sebagai pembawa bendera Merah Putih, atlet berusia 18 tahun itu semula ditugaskan sebagai peserta defile yang mengenakan pakaian adat.
"Kepercayaan ini menambah motivasi dan semangat bagi saya pribadi untuk meraih prestasi dan target sesuai yang dicanangkan tim pelatih sejak awal," kata atlet yang akan turun di kelas 79 kilogram putri tersebut.
Chef de Mission (CdM) Indonesia Andi Herman mengungkapkan saat upacara pembukaan APG 2023 akan mengenalkan kebudayaan Indonesia dalam balutan busana adat.
Menurutnya, ada sekitar 50 atlet yang menjadi perwakilan Indonesia pada defile.
"Kami mengenalkan keragaman budaya Indonesia melalui pakaian adat yang akan dikenakan perwakilan atlet saat defile," kata Andi.
Kontingen Indonesia berkekuatan 268 atlet untuk berjuang memenuhi target 121 medali emas, 94 perak, dan 84 perunggu.
Baca Juga: Denver Nuggets Tekuk Miami Heat 104-93 di Game Pertama Final NBA 2023
Mereka akan bersaing pada 12 cabang olahraga yakni para-atletik, para-bulu tangkis, para-tenis meja, para-renang, para-angkat berat, judo tunanetra, para-catur, bola voli duduk, sepak bola cp, boccia, bola basket kursi roda, dan goalball.