“Di sini saya juga mau mengucapkan mohon maaf jika memang tim yang sudah melalui berbagai proses ini, yang terbaik ini diputuskan berangkat,” ucap Dito.
"Tapi untuk yang tidak berangkat saya harap ini menjadi motivasi tambahan untuk kita memajukan lagi dan berangkat di event selanjutnya," sambungnya.
Terkhusus cabang olahraga tenis meja, pria 32 tahun itu mengatakan olahraga yang melibatkan dua atau empat pemain itu sedang diusahakan untuk tetap diberangkatkan.
"Secara administrasi di sini sudah lengkap dan siap. Ini tinggal administrasi di Kamboja saja. Insya Allah kita perjuangkan," kata Dito saat ditemui awak media.