Infografis
Suara.com - Pasangan Rinov Rivaldy/Pitha Haningtyas Mentari membuka kemenangan tim Indonesia atas Bahrain pada Kejuaraan Bulutangkis Beregu Campuran Asia (BATMC 2023). Rinov/Pita sukses mengalahkan Mohamed Muanis/Reya Fathima.
Dalam pertandingan ketiga fase Grup C yang mentas di Dubai Exhibition Centre, Dubai, Uni Emirat Arab, Rabu (15/2/2023) pagi, Rinov/Pitha tampil solid.
Pasangan ganda campuran peringkat 10 dunia itu unggul segalanya. Hanya dalam 16 menit, Rinov/Pitha menang 21-7, 21-6 atas wakil Bahrain tersebut.
Dengan sukses yang dipersembahkan Rinov/Pitha, Indonesia pun unggul 1-0 atas Bahrain. Kemarin saat bertemu Suriah, Rinov/Tari juga menyumbangkan angka dengan mengalahkan Amjad Al Fassih/Sanaa Mahmoud, 21-2, 21-4.
Baca Juga: Jadwal Kejuaraan Beregu Asia Campuran 2023 Hari Ini: Indonesia Hadapi Lebanon dan Suriah
"Bersyukur saya bisa mempersembahkan angka pertama bagi Indonesia. Semoga teman-teman yang tampil berikutnya bisa juga tampil baik dan menang," kata Tari, sapaan akrab Pitha Haningtyas Mentari dalam rilis PBSI
"Saya senang bisa menang dan membuka kemenangan bagi tim. Semoga teman yang lain juga lancar, menang, dan tambah semangat," tambah Rinov.
Dalam pertandingan selama 16 menit itu, wakil Indonesia ini mengaku rekatif bisa bermain lebih baik dibanding kemarin saat melawan Suriah. Ini karena kualitas teknik lawan juga relatif lebih baik.
Sang lawan, terutama Mohamed Muanis, punya kemampuan bermain lebih baik. Dia juga memiliki teknik pukulan, sehingga bisa memberikan perlawanan lebih seru. Tidak satu-dua pukulan sudah mati.
"Dalam pertandingan tadi, terutama yang pemain putra, tekniknya juga bagus. Punya pukulan yang berisi," sebut Rinov.
Baca Juga: Alasan Pelatih Ganda Putri Pilih Apriyani/Fadia dan Ribka/Lanny ke BATC 2023
Dengan hasil ini, Rinov/Pitha pun menyebut adaptasi dengan lapangan juga makin baik. Hal ini bisa menjadi bekal seandainya ditampilkan di laga selanjutnya.
"Ya, adaptasinya makin baik setelah dua kali main. Ini bisa jadi modal kalau dipercaya tampil di laga berikutnya," pungkas Tari.
