Suara.com - Sean Gelael, Pebalap Indonesia Sean Gelael juara seri penutup balapan ketahanan FIA World Endurance Chamiponship (WEC) 2022 di Bahrain, Minggu dini hari. Dia juara bersama tim WRT#31.
Sean Gelael tampil konsisten bersama rekan satu timnya, Robin Frijns dan Rene Rast. Tekad keras yang dicanangkan Sean Gelael dan kawan-kawan sebelum lomba benar-benar dibuktikan di lintasan meski dalam perjalanan balapan mengalami sedikit insiden. Namun, hal tersebut tidak menyusutkan semangat untuk menjadi yang terbaik.
Dalam balapan bertajuk 8 Hours of Bahrain ini, tim WRT #31 yang turun di kelas LMP2 mengawali balapan bukan dari pole position mengingat tim yang didukung Jagonya Ayam ini pada kualifikasi mengalami masalah girboks dan harus start posisi delapan.
"Saya bahagia karena tiga hal, menang di Bahrain, menang tiga kali secara total, dan khusus pribadi kembali jadi runner-up kelas LMP2. Tim sepanjang tahun bekerja dengan baik dan saya sangat berterima kasih untuk itu," kata Sean Gelael dalam keterangan resmi yang diterima media di Jakarta.
Sean Gelael pada balapan pamungkas WEC 2022 tampil gemilang sebelum berganti ke Rene Rast. Dia menyerahkan kendali lomba ke Rene setelah naik tiga posisi, ke P5.
Di tangan Rene, aksi brilian juga terlihat. Dari P5, dia perlahan naik hingga di P1. Di antara pebalap yang disusul pebalap Jerman itu adalah Joshua Pierson (United Autosports USA 23), Lorenzo Colombo (Prema Orlen #9), dan Philip Hanson (United Autosports 22).
Sean Gelael kemudian mengambil alih kemudi dan mempertahankan P1, sebelum Robin Frijns mulai aksinya. Frijns terus membuka jarak dari P1, dengan di antaranya membuat fastest lap kelas LMP2 dengan 1:51.732.
Ada insiden kecil ketika Rene kembali mengemudi. Saat belum lama keluar dari pit setelah menggantikan Robin, di Tikungan 8 dia bersenggolan dengan Alex Brundle (Inter Europol).
Sekilas, Rene menyundul Alex. Namun steward menyimpulkan kesalahan ada di Alex karena, pertama dia sudah di-overlap dan diberi bendera biru dan kedua, dia menutup jalan Rene. Alex kena penalti 1 menit berhenti saat pit stop.
Setelah insiden tersebut, balapan berlangsung normal buat WRT 31. Mereka finis di posisi pertama dengan unggul 49.264 detik dari United Autosports 23. JOTA 38 finis di posisi tiga dan sekaligus mengukuhkan diri sebagai juara umum kelas LMP2 2022.
"WRT memperlihatkan diri sebagai tim terbaik hari ini. Mobil sangat cepat, pit stop bagus, strategi oke, dan para pebalap juga berada di level tertinggi. Saya sangat senang walau kami gagal jadi juara LMP2," kata Rene Rast.
Tim WRT 31 mengakhiri musim di peringkat dua klasemen LMP2. Mereka menguasai separuh seri, menang tiga kali dari enam lomba, dan merupakan yang terbanyak dibanding tim-tim lain.
Perjalanan WRT 31 di FIA WEC 2022 kelas LMP2
Round 1: Sebring, AS – P2
Round 2: Spa-Francorchamps, Belgia – P1 (Win)
Round 3: Le Mans, Prancis – DNF
Round 4: Monza, Italia – P12
Round 5: Fuji, Jepang – P1 (Win)
Round 6: Bahrain – P1 (Win)
Klasemen Akhir LMP2
1. JOTA #38 - 137 poin
2. WRT #31 - 116 poin
2. United Autosports USA #23 - 113 poin
3. Realteam by WRT #41 - 96 poin
(ANTARA)
Baca Juga: Peserta Piala Dunia 2022 Gagal Menang Gara-gara Striker Persija Jakarta