Infografis
Suara.com - Petarung MMA Indonesia Jeka Saragih meminta dukungan Menteri Pemuda dan Olahraga Zainudin Amali menjelang pertarungannya pada final Road to UFC yang rencananya berlangsung pada Februari 2023.
Dalam kunjungannya bersama Ketua Komite Olahraga Beladiri Indonesia (KOBI) Ardie Bakrie di Kantor Kemenpora, Jakarta, Rabu, Jeka menyampaikan bahwa dia akan berangkat ke Amerika Serikat untuk menjalani latihan intensif dua bulan menjelang duel final tahun depan.
“Untuk masyarakat Indonesia saya meminta dukungannya supaya pertandingan saya lancar dan bisa menang. Saya akan berangkat bulan ini ke AS. Di sana saya akan berlatih bersama pelatih Amerika Serikat,” ucap Jeka seperti dikutip dari Antara.
Jeka tinggal selangkah lagi mendapatkan kesempatan tampil dalam ajang UFC setelah petarung asal Sumatera Utara itu menang KO ronde pertama atas petarung Korea Selatan Ki Wonbin pada semifinal Road to UFC di Abu Dhabi, Oktober lalu.
Baca Juga: Jadwal Tinju Dunia Jake Paul vs Anderson Silva, saat YouTuber Tantang Eks Juara Dunia UFC
Pada final divisi kelas ringan nanti, Jeka akan menghadapi petarung India Anshul Jubli yang menang angka atas petarung Korea Selatan Kim Kyung Pyo dalam duel semifinal lalu.
Jika Jeka mengalahkan Jubli maka dia menjadi petarung pertama asal Indonesia yang mendapat kontrak dari UFC.
Zainudin menyampaikan terima kasih kepada Jeka karena telah membawa nama Indonesia dalam ajang UFC.
Dia berharap pencapaian itu bisa memotivasi anak-anak muda untuk menyalurkan hal-hal negatif menjadi positif seperti Jeka.
“Pemerintah mengapresiasi dan berterima kasih kasih karena sudah membawa nama Indonesia ke tingkat dunia. Mudah-mudahan ini menjadi motivasi bagi anak anak muda kita menelurkan energi positifnya seperti Jeka Saragih,” kata Zainudin.
Baca Juga: Profil Islam Makhachev, Juara Dunia UFC Sahabat Khabib Nurmagomedov
“Saya kira daripada ketimbang di jalan melakukan hal negatif, tirulah Jeka Saragih untuk bertarung secara profesional.”
Ketika ditanya bentuk dukungan yang akan diberikan pemerintah, Menpora menyatakan hal itu akan menjadi pembicaraan berikutnya bersama KOBI.
“Kami akan membicarakan dengan KOBI. Mereka datang ke sini hanya menyampaikan terima kasih sudah diterima,” pungkas dia.
