Sebagai informasi, Federasi Bulutangkis Denmark sendiri sudah dibentuk sejak 15 Januari 1930 sebagai Denmark’s Badminton Union.
Federasi ini diwakili oleh Skovshoved, Copenhagen BK, Neyes BK, Helsingor BK, Stubbekobing iF, dan Roskilde BK.
Karena khawatir bisa menyulitkan publik dari Danish Football Association yang juga berinisial DBU, maka Federasi ini berubah nama menjadi Danis Badminton Federation (DBF).
Selanjutnya, turnamen Denmark Open yang awalnya bernama Danish Open ini merupakan bagian dari BWF Super Series Premier mulai dari tahun 2011 sampai 2017.
Federasi Bulu Tangkis Dunia (BWF) mengkategorikan turnamen ini sebagai salah satu dari lima turnamen BWF World Tour Super 750 sejak tahun 2018.
Sebagai informasi, Danish Open atau Denmark Open memang menjadi salah satu kejuaraan bulu tangkis skala internasional yang tertua di dunia.
Sebab, kejuaraan ini sudah mulai bergulir sejak 1936. Dengan demikian, Denmark Open menjadi kejuaraan tepok bulu tertua kedua di dunia.
Sayangnya, kejuaraan ini sempat berhenti bergulir dari tahun 1956 hingga 1964 karena dampak Perang Dunia Kedua. Biasanya, Denmark Open diselenggarakan setiap akhir Oktober.
Untuk kejuaraan Denmark Open edisi tahun ini, penyelenggaraannya digelar di Arena Fyn di Odense, Denmark, mulai 18 hingga 23 Oktober 2022 dan menyediakan total hadiah sebesar 750.000 juta dollar.
Baca Juga: Juarai Denmark Open 2022, Fajar / Rian Makin Pede Hadapi Turnamen Berikutnya
Kontributor: Muh Adif Setyawan.