Aleix Espargaro Yakin RS-GP Aprilia Sangat Kompetitif di Phillip Island

Reky Kalumata Suara.Com
Kamis, 13 Oktober 2022 | 19:48 WIB
Aleix Espargaro Yakin RS-GP Aprilia Sangat Kompetitif di Phillip Island
Pebalap Aprilia Racing Aleix Espargaro dari Spanyol berbicara selama konferensi pers pra-acara di MotoGP Jepang Grand Prix di sirkuit Twin Ring Motegi di Motegi, prefektur Tochigi pada 22 September 2022. Toshifumi KITAMURA / AFP
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Suara.com - Aleix Espargaro tak sabar lagi ingin membuktikan potensi motor RS-GP Aprilia versi 2022 di Sirkuit Phillip Island saat balapan MotoGP Australia akhir pekan ini.

Pebalap Aprilia ini yakin tunggangannya sangat kompetitif di sirkuit berkarakteristik mengalir yang tidak memiliki banyak titik pengereman seperti Phillip Island.

"Saya ingin segera mencoba Aprilia '22 di sini di Phillip Island karena di trek cepat tahun ini, motor ini sangat kompetitif," kata Espargaro dalam jumpa pers pralomba di Phillip Island, Kamis.

Pebalap tim Aprilia Aleix Espargaro pada sesi kualifikasi Grand Prix Thailand, Sirkuit Internasional Chang, Buriram. (1/10/2022) (AFP/MANAN VATSYAYANA)
Pebalap tim Aprilia Aleix Espargaro pada sesi kualifikasi Grand Prix Thailand, Sirkuit Internasional Chang, Buriram. (1/10/2022) (AFP/MANAN VATSYAYANA)

"Di Assen, Argentina... banyak trek di mana tidak banyak menggunakan rem, motor ini sangat kompetitif. Jadi di trek ini, saya rasa motor ini akan bekerja dengan baik," kata Espargaro.

Baca Juga: Statistik MotoGP Australia, Marc Marquez 3 Kali Juara di Phillip Island

Di GP Australia 2019, sebelum dua balapan di Phillip Island dibatalkan pada 2020 dan 2021 karena pandemi COVID-19, Espargaro meraih hasil kualifikasi terbaik untuk Aprilia di P7 dan sempat bertarung dengan para pebalap terdepan sebelum finis P10 karena kehilangan grip ban belakang.

Namun, dia yakin motor Aprilia tahun ini yang dilengkapi dengan sayap depan, akan lebih baik digunakan untuk melibas trek sepanjang 4,4 km tersebut.

"Apabila dibandingkan dengan 2019, saya rasa tikungan pertama akan lebih baik. Juga di tikungan terakhir akan jauh lebih baik, motor ini akan lebih mudah menikung, pastinya."

"Ini juga bukan sirkuit yang terlalu menuntut mesin, tapi motor tahun ini jauh lebih kuat, juga di lintasan lurus, jadi ini akan sangat membantu."

Espargaro meraih kemenangan perdana dalam kariernya dalam kelas premier saat finis pertama di Argentina awal tahun ini dan muncul sebagai salah satu pebalap paling konsisten mencetak poin.

Baca Juga: MotoGP Australia 2022: Jack Miller Tak Sangka akan Balapan di Kandang dengan Tim Pabrikan

Dengan tiga balapan tersisa, asa sang pebalap Spanyol berburu gelar juara dunia masih terbuka saat dia menempati peringkat tiga klasemen dengan jarak 20 poin dari puncak yang dipegang Fabio Quartararo.

"Dua puluh poin tidak begitu banyak, tapi dalam tiga balapan, ini tidak akan mudah, saya tahu pastinya, tapi saya akan berusaha yang terbaik," kata dia.

"Bagi saya, sekarang ini bukan lagi soal tampil konstan tapi harus menyerang, mencoba membalap lebih baik dari sebelumnya di musim ini, dan saya akan mencobanya mulai akhir pekan ini."

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI